Teuku Wisnu Bagi Tips Jaga Kesehatan di Luar Negeri, Rajin Olahraga Hingga Bahas Manfaat Daun Stevia
gospelangolano.com, Jakarta Di akun Instagram terverifikasi miliknya, Teuku Wisnu membagikan momen selama berada di Tanah Suci. Selain berdoa, bintang sinetron Cinta Fitri juga mengunggah video dirinya berolahraga di gym dan menjalani pola hidup sehat.
Teuku Wisnu menjelaskan, pola hidup sehat, termasuk berolahraga, memerlukan komitmen. Namun ketika komitmen meningkat, seseorang akan tetap mempunyai waktu untuk berolahraga kapan saja.
“Olahraga penting untuk menjaga kesehatan tubuh. Apalagi ketika ingin menunaikan ibadah haji seperti haji dan umroh. Teuku Wisnu mengatakan “Tubuh perlu dilatih untuk banyak bergerak agar metabolisme berjalan baik,” kata Teuku Wisnu.
Suami Shireen Sungkar ini melihat, kesadaran masyarakat terhadap kesehatan akhir-akhir ini semakin meningkat. Apalagi saat Covid-19 menyebar ke seluruh dunia. Namun, daya tarik gaya hidup sehat lebih dari itu.
Dalam keterangan tertulis yang diperoleh Showbiz gospelangolano.com, Jumat (27/12/2024), Teuku Wisnu mengatakan, manisan dan minuman menjadi sesuatu yang memikatnya. “Jujur saya sudah tidak minum gula pasir lagi,” ujarnya.
Teuku Wisnu nongkrong sebentar di luar negeri lalu beristirahat di restoran sambil membawa segelas air. Di sana, ia mengambil cairan pengganti gula yang terbuat dari daun stevia.
Saluran regional gospelangolano.com, pada Juni 2018, melaporkan bahwa tanaman stevia memiliki kandungan manis (steviol glikosida, GS) pada tingkat tertinggi yang pernah dilihat para ilmuwan. Sebagai pemanis, GS memiliki kadar gula yang tinggi.
Tidak mengherankan, pada tingkat rendah, ia menyediakan makanan manis yang diperlukan. Oleh karena itu, manisan berbahan dasar daun stevia menjadi tren di kalangan selebritis hingga masyarakat awam. “Saya ingin menunjukkan apa yang selalu saya gunakan sebagai pengganti gula,” kata Teuku Wisnu dalam video tersebut.
Teuku Wisnu memperkenalkan Steffi dari BPOM dan daun stevia alami bersertifikat halal. Kemudian ia berbagi pemikirannya tentang pemanis pengganti gula tradisional.
“Kalau saya biasanya cukup satu tetes, tapi kalau mau dua, ya sudah. Bismillah,” imbuhnya, “Gulanya enak dan tidak mengubah rasa minuman. Ide dan desain layak dibawa kemana-mana.”