Review Huawei Watch Fit 3: Desain Stylish dan Fitur Pelacakan Lengkap
gospelangolano.com, Jakarta – Huawei merilis jam tangan pintar Huawei Watch Fit 3 pada akhir Mei lalu. Jam tangan ini hadir dengan beragam fitur pemantau kesehatan dan desain bezel yang modern, lengkap dengan tombol tekan yang dapat diputar.
Dari segi tampilan, jam tangan pintar ini mirip dengan Apple Watch yang memiliki muka persegi agak melengkung di keempat sisinya. Begitu pula tombolnya mirip dengan tombol Apple Watch.
Namun Huawei kini menjual perangkat tersebut dengan harga murah, yakni hanya Rp 2 jutaan.
Ingin tahu cara menggunakan jam tangan pintar baru dari Huawei? Mari kita lihat sekilas di sini.
Huawei Watch Fit 3 didukung panel AMOLED berukuran 1,82 inci berbentuk persegi dengan lekukan di keempat sisinya.
Layarnya memiliki kecerahan maksimal hingga 1500 nits sehingga tergantung penggunaan masih bagus saat pengguna menggunakannya di bawah sinar matahari.
Unit review yang kami gunakan adalah Huawei Watch Fit 3 berwarna pink, dengan strap karet baby pink. Bingkai jam tangan ini juga berwarna emas beserta mahkota dan tombol latihan di bawahnya.
Warna lainnya antara lain putih, hitam, hijau, abu-abu dengan tali nilon, dan bingkai emas dengan tali kulit putih.
Pengguna Huawei Watch Fit 3 dapat dengan mudah mengganti strap berkat quick release untuk mendukung mobilitas maksimal.
Bobotnya yang ringan yakni 26 gram pun membuat jam tangan ini enak dipakai untuk beraktivitas, termasuk tidur.
Masih dari sisi baiknya, dengan terhubung ke aplikasi Huawei Health, pengguna dapat memilih tampilan jam yang sesuai dengan gayanya.
Huawei Watch Fit 3 didukung penuh olahraga. Huawei mengklaim jam tangan pintar ini memiliki 102 mode olahraga.
Mulai dari lari, jogging, bersepeda, road running, indoor running, berenang, lompat tali, dayung dan lain sebagainya.
Sedangkan untuk layanan kesehatan, terdapat pemantauan tidur TruSleep 4.0. Metriknya lengkap, termasuk waktu tidur, jumlah waktu bangun, waktu tidur, dan lainnya.
Dengan fitur ini, jam tangan dapat mendeteksi pernapasan dan pernapasan yang dianggap tidak normal.
Lalu, bagi pengguna wanita, jam tangan ini juga didukung fitur pelacak menstruasi.
Ada juga tes lain seperti tekanan darah, stres, tekanan darah, detak jantung, dan olahraga.
Pengguna smartwatch kerap mengeluh baterainya cepat habis. Namun tidak dengan Huawei Watch Fit3.
Jam tangan ini memiliki daya tahan baterai yang lama. Berdasarkan pengalaman kami, jam tangan ini bisa dipakai lebih dari tujuh hari dengan berbagai fungsi pelacakan.
Huawei mengklaim Watch Fit3 mampu bertahan lebih dari 10 hari.
Pembayaran bisa dilakukan dengan cepat, misalnya 5 menit untuk beberapa jam pemakaian.
Kami mencoba menghubungkan jam tangan pintar ini ke smartphone. Sayangnya, di Android dan iPhone, aplikasi Huawei Watch tidak tersedia di app store.
Jadi pengguna perlu mengunduh file Huawei Watch secara manual lalu menginstalnya di ponsel cerdasnya. Kemudian, setelah terhubung, pengguna dapat melihat berbagai data yang direkam oleh jam tangan ini. Jam tangan ini dapat dihubungkan dengan smartphone Apple atau Huawei.
Mulai dari berapa langkah, waktu olahraga, pemantauan tidur, olahraga, detak jantung, waktu tidur, tingkat stres, lonjakan detak jantung, hingga berbagai pelatihan untuk meningkatkan kualitas tidur, kesehatan, dan lainnya.
Jika pengguna tidak mencapai tujuan yang ditetapkan, jam tangan akan mengingatkan pengguna tentang tugas yang harus diselesaikan.
Bahkan, saat penggunanya duduk lebih dari 1 jam di kursi, jam tangan ini memberikan pengingat untuk tetap terjaga.
Jam tangan pintar Huawei ini memiliki desain cantik dan elegan, meski sekilas terlihat seperti Apple Watch.
Warna-warni warna-warni yang dibawakannya juga menambah perasaan pemilik jam tangan ini.
Dengan sistem kesehatan tersebut, Huawei menjual Huawei Watch Fit 3 dengan harga terjangkau.
Selain itu, Huawei Watch Fit 3 di kelasnya memiliki fitur yang sama dengan jam tangan dengan spesifikasi lebih tinggi dibandingkan Huawei Watch GT4.