Puluhan Ikan Gergaji Ditemukan Sekarat Diduga Akibat Perubahan Iklim
FLORIDA – Dalam penampakan aneh di Florida, seekor ikan gigi gergaji kecil yang terancam punah terlihat berkeliaran tak menentu di Lower Florida Keys. Ribuan lainnya meninggal secara misterius.
Menurut IFL Science, pada Selasa (2/4/2024), NOAA Fisheries memulai tanggap darurat pertama untuk mencegah kematian lebih lanjut.
Mereka berencana bekerja sama dengan organisasi konservasi dan akuarium untuk menyelamatkan dan merehabilitasi hewan yang terkena dampak di fasilitas karantina khusus.
Penyelamatan adalah yang pertama dari ikan gergaji kecil.
109 ikan hiu todak terkena dampak dan 28 meninggal. Kebanyakan dari mereka adalah individu berukuran besar dengan panjang 2,1-4,3 meter.
Karena ikan hiu todak memiliki daya apung negatif dan kecil kemungkinannya untuk berenang setelah mati, angka kematian diperkirakan akan lebih tinggi. Gergaji bergigi kecil memiliki populasi yang terbatas, sehingga dampaknya cukup signifikan.
Penyebab masalah ini saat ini belum diketahui. Otopsi menunjukkan tidak ada infeksi, kadar oksigen rendah, polusi, atau gelombang merah beracun. Pengujian air dan pengambilan sampel dari ikan hiu todak hidup dalam kondisi stres sedang dilakukan.
Perubahan iklim mungkin menjadi salah satu faktornya. Tahun lalu, suhu laut di Florida Selatan mencapai 38,3 derajat Celcius atau setara dengan pancuran air panas. Suhu ekstrem ini diperkirakan akan berdampak besar terhadap keanekaragaman hayati di wilayah tersebut.
Ikan hiu todak memiliki gigi yang tajam dan paruh panjang yang rata yang terlihat seperti kombinasi hiu dan ikan hiu todak. Moncong ini digunakan untuk berburu dan mendeteksi mangsa. Setidaknya ada lima spesies ikan hiu todak yang semuanya terancam punah.
Situasi ini mengkhawatirkan para ilmuwan dan pemerhati lingkungan. Operasi penyelamatan dan penelitian sedang dilakukan untuk memahami penyebab kematian dan menyelamatkan hewan ini dari kepunahan.