Perpres Publisher Rights, Atur Soal Google dkk Bagi Hasil dengan Perusahaan Media

Read Time:2 Minute, 36 Second

 

gospelangolano.com, Jakarta – Presiden Jokowi telah resmi menandatangani keputusan presiden tentang hak cipta. Jokowi mengatakan peraturan tersebut bertujuan untuk mendukung jurnalisme yang baik dengan tetap memperhatikan perkembangan industri media di tanah air.

Dalam aturan yang diteken Jokowi pada 20 Februari 2024 yakni Perpres No. 32 Tahun 2024 tentang tanggung jawab perusahaan platform digital untuk mendukung media yang berkualitas, terdapat pengaturan kerjasama antara perusahaan internet dan perusahaan media.

Jaringan yang terlibat antara lain perusahaan internet Google, Facebook dan lain-lain.

Dalam Bab 3 tentang kerjasama kedua pihak, khususnya pada Pasal 7 disebutkan bahwa kerjasama antara perusahaan Internet dan perusahaan media diwujudkan melalui kontrak.

Bentuk kerjasama kedua pihak dapat berupa lisensi berbayar, pembagian keuntungan, pembagian data pengguna publik, atau cara lain yang disepakati bersama.

Bagian ketiga Pasal 7 menjelaskan bahwa pembagian keuntungan adalah pembagian pendapatan dari pemanfaatan perusahaan informasi dan media sosial yang dilakukan oleh perusahaan media berdasarkan perhitungan nilai ekonomi.

Selain itu, Pasal 8 Perpres mengatur penyelesaian perselisihan antara kedua pihak yaitu situs web dan perusahaan media.

Para pihak, baik sendiri-sendiri maupun bersama-sama, dapat mengajukan tuntutan kepada pengadilan umum untuk arbitrase atau penyelesaian sengketa.

Masih dalam Peraturan Presiden tentang Hak Cipta disebutkan bahwa Peraturan Presiden ini mulai berlaku enam bulan setelah diundangkan. Presiden Jokowi sendiri menandatangani Perpres 32 Tahun 2024 pada 20 Januari 2024.

 

Sebelumnya pada acara penutupan Hari Pers 2024, Presiden Joko Widodo mengumumkan telah menandatangani Instruksi Presiden tentang Hak-Hak Jurnalis. Hal ini merupakan bentuk dukungan pemerintah terhadap produk media yang berkualitas.

Menurut mantan Gubernur DKI Jakarta ini, Perpres Hak Cipta juga memuat informasi rinci mengenai peran internet dalam mendukung jurnalisme yang baik.

Jokowi mengatakan di Antara: “Setelah sekian lama, setelah perdebatan panjang, kemarin saya menandatangani Instruksi Presiden tentang tanggung jawab Internet untuk mendukung media yang baik atau yang kita kenal dengan Keputusan Presiden tentang Hak Penulis.”

Jokowi menambahkan, wacana Perpres tentang Hak Cipta sudah merebak sejak HPN tahun lalu. Perintah presiden ini juga merupakan kepentingan pemerintah untuk mengidentifikasi media baik dan industri media tradisional di Indonesia, serta serangan terhadap media sosial.

Jokowi mengatakan banyak perbedaan pendapat dan sulit menemukan titik temu dalam pengesahan Perpres Hak Cipta. Oleh karena itu, ia pun mendengarkan perbedaan pendapat dari para produser media dan website tradisional.

“Forum digital besar juga memiliki permintaan yang berbeda-beda dan kami harus terus mengevaluasi dampaknya, dan jika ada titik kesepakatan, mereka mulai berada di titik pertemuan, menambahkan bahwa dewan media terus memiliki perwakilan dari perusahaan media dan perwakilan memanggil organisasi media untuk terus menekan, akhirnya kemarin saya angkat keputusan presiden itu, ”Jokowi.

Selain itu, Presiden juga mengingatkan, semangat pertama dari penandatanganan peraturan tersebut adalah untuk mendukung media yang baik dan menghindari hal-hal buruk, serta untuk mencerdaskan pembangunan Indonesia.

Selain itu, melalui keputusan presiden ini, pemerintah juga ingin industri media tetap berkelanjutan.

Jokowi berkata: “Kami ingin mendorong perkembangan industri media negara, kami ingin kerja sama yang lebih baik antara perusahaan media dan Internet, kami ingin memberikan tingkat kerja sama umum yang jelas antara perusahaan media dan situs web.”

Perpres tentang Hak Cipta ditandatangani Jokowi pada 20 Februari 2024. Keputusan Presiden No. 32 Tahun 2024 mengatur tentang kewajiban perusahaan media digital untuk mendukung media yang berkualitas.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post 5 AI Terbaik Buatan China, Bisa Kenali Wajah hingga Temukan Obat
Next post IHSG Berpeluang Menguat Jelang Pemilu, Cermati Rekomendasi Saham Hari Ini 13 Februari 2024