Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?

0 0
Read Time:4 Minute, 9 Second

gospelangolano.com, Jakarta Kantor Ibu Kota Nusantara (OIKN) mengungkapkan tingginya permintaan investasi Menteri BUMN Eric Tohir dan Head UEA Emaar Properties Mohamed Albabar mengunjungi Nusantara. di Kalimantan Timur. Oleh IKN. Ciri-ciri Imar. 

Mohamed Ali Rashed Albabar, melalui perusahaannya Emaar Properties, adalah pengembang gedung pencakar langit tertinggi di dunia, Burj Khalifa.

Emaar Management, perusahaan internasional di Uni Emirat Arab yang bergerak di bidang real estate dan sektor lainnya, hari ini untuk pertama kalinya melihat perkembangan pembangunan di IKN bersama Direktur OICN, Menteri BUMN, dan pejabat lainnya. Investor asing mempunyai keinginan yang besar untuk memastikan perkembangannya sendiri di IKN dan sangat tertarik untuk mempertimbangkan “setiap peluang untuk mendukung kepulauan tersebut”, menurut juru bicara IKN Troy Pantou, Minggu (26/05/2024) Antara.

Troy menambahkan, Otoritas Ibu Kota Nusantara akan membuka peluang seluas-luasnya bagi investor baik dari dalam negeri, dalam negeri, maupun luar negeri.

“Otoritas Ibu Kota Kepulauan membuka peluang seluas-luasnya bagi investor lokal, nasional, dan asing untuk mengembangkan kepulauan tersebut,” ujarnya.

Berdasarkan laman Instagram resmi Menteri BUMN Eric Thohir @erickthohir, Eric Thohir mengunjungi IKN bersama Kepala Emaar Properties Uni Emirat Arab, Mohammed Albabar.

Emaar Properties adalah perusahaan pengembangan real estat Uni Emirat Arab yang terlibat dalam proyek-proyek seperti Menara Burj Khalifa dan The Dubai Mall.

Kunjungan Eric Tohir dan Mohamed Albabar ke IKN didampingi Ketua OIKN Bambang Susantono.

Dalam kunjungan tersebut, ketiganya menunjukkan kemajuan dalam pengembangan IKN di Kalimantan Timur. Kunjungan IKN dilakukan Eric Tohir usai mengunjungi tiga negara bagian yakni Labuan Bajo, NTB, Mandalka di NTB, dan negara bagian Bali.

Menurut Eric, IKN Nusantara telah membangun kawasan keuangan, kawasan bisnis, dan kawasan pariwisata sebagai penunjang selain sebagai pusat pemerintahan. Menteri BUMN senang melihat kemajuan pembangunan IKN yang akan menjadi ibu kota Indonesia di masa depan.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas sebelumnya menjelaskan, pihaknya telah berkoordinasi dengan Sekretaris Utama seluruh kementerian dan lembaga terkait pengalihan Aparatur Sipil Negara (ASN) ke IKN. Menurut kantor IKN.

Azwar Anas mengatakan, telah dibuat simulasi dengan berbagai opsi prioritas ASN yang harus ditindaklanjuti oleh kementerian. 

“Tidak lagi diputuskan oleh menteri ini atau menteri ini dulu, tapi setiap kementerian sudah diputuskan ada tingkatannya untuk dijalankan atau ditugaskan. “Dari 11 ribu, 14 ribu, 6 ribu rencana menjadi 3.216 rencana, kita siapkan sesuai perumahan yang sudah disiapkan,” kata Azwar Anas kepada wartawan di kantor Kementerian PANRB, Minggu (26/05). 2024)

Azwar Anas menambahkan, Kementerian PANRB akan mengoordinasikan pemindahan ASN dengan penyediaan perumahan dan juga keputusan pihak Istana kepada IKN kapan dimulainya. 

Pada Juli lalu, IKN menyatakan sudah mempersiapkan upacara 17 Agustus sehingga pemindahan ASN ke IKN bisa dilakukan setelah Agustus. 

Dijelaskannya, karena awalnya bulan Juli, maka bulan Juli digunakan untuk upacara dan rencananya kegiatan akan dipindahkan setelah bulan Agustus. ASN yang menolak pindah ke IKN

Soal ASN yang tak mau masuk IKN, Azwar mengatakan, pihaknya belum menerima permohonan tertulis, namun justru ada yang menulis ASN tidak masuk dalam rencana mutasi ke IKN dan sudah meminta. mereka untuk berpartisipasi. dalam gigi.

“Dokter dan PNS hadir karena ingin mencari suasana baru, karena bagi mereka kemewahannya tidak secepat Jakarta, tapi ingin mencari kesehatan, oksigen yang bagus. Jadi sikap masyarakatnya berbeda-beda,” ujarnya.

 

Kementerian Pemerintahan dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan RB) telah menyiapkan 100.000 borang freshgraduate khusus untuk ibu kota Indonesia.

Hal itu disampaikan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Abdullah Azwar Anas di Antara, Selasa (21/05/2024).

“Atas instruksi Presiden, kami menyiapkan formasi khusus untuk IKN. Lulusan baru sekarang sudah siap masuk IKN. Sekitar 100.000 formasi disiapkan untuk banyak kegiatan. Jadi kontraknya untuk IKN, tahun ini atau tahun depan saja.” Azwar Anas, dikutip Antara, berbicara di Denpasar, Bali.

Azwar mengatakan, pemerintah telah menyiapkan banyak syarat tidak hanya di kementerian, tapi juga di tingkat 1, 2, dan 3.

Jadi begini, ada beberapa syarat yang kita buat untuk ASN transisi ke IKN, tentunya yang terakhir disepakati untuk kesiapan perumahan ASN, ujarnya.

Azwar menambahkan, ASN skenario pertama berjumlah 14 ribu orang, ASN skenario pertama sebanyak 11 ribu orang, ASN skenario 6 ribu orang, dan skenario terakhir sebanyak 3.216 ASN. “Nanti kita sesuaikan dengan tinggal di IKN,” ujarnya.

Azwar mengatakan, sesuai instruksi Presiden Joko Widodo (Jokowi), ASN boleh dipindahkan ke IKN setelah perayaan HUT RI pada 17 Agustus 2024.

“Instruksi Presiden mungkin setelah HUT RI. Jadi tanggal 17 Agustus sudah siap upacaranya, tunggu situasi, semua atau campur aduk, tapi rencana perpindahannya pasti. (ASN) ke IKN tidak akan. paling lambat bulan Agustus,” ujarnya.

 

Pemindahan ASN ke Ibu Kota Negara (IKN) dilakukan secara bertahap pada tahun 2024-2029 dengan tiga prioritas. Mutasi ASN dilakukan bersama seluruh kementerian dengan tiga prioritas. Beberapa kementerian memang bukan yang pertama bergerak, namun lambat laun semua kementerian ikut bergerak.

Selain transisi ASN, berbagai rencana juga disusun untuk mengembangkan IKN, seperti penetapan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) pada tahun 2024.

Ada pula kuota khusus putra dan putri terbaik se-Kalimantan Timur (Kaltim). Selain itu, akan ada skema mutasi pekerja berstatus ASN dari pemerintah negara bagian menjadi pekerja IKN di wilayah Kaltim, namun tetap terbuka pilihan untuk merekrut pekerja berkualitas.

happy Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?
Happy
0 %
sad Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?
Sad
0 %
excited Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?
Excited
0 %
sleepy Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?
Sleepy
0 %
angry Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?
Angry
0 %
surprise Pemilik Burj Khalifa Sambangi IKN Nusantara, Mau Bangun Gedung Pencakar Langit?
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D