Pascagempa Tuban, Pasien RS Unair Jalani Perawatan di Tenda Darurat

Read Time:1 Minute, 38 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Pasca gempa berkekuatan 6,5 SR yang melanda 130 kilometer timur laut Tuban pada Jumat (22/03), tenda darurat didirikan sebagai ruang perawatan darurat pasien di Rumah Sakit Universitas Airlangga (Unair).

Tenda yang didirikan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Surabaya juga turut berjaga di rumah sakit.

“Tenda yang didirikan di RS Unair ini merupakan kewaspadaan dari pihak rumah sakit, makanya kami memasang tenda tersebut,” kata Kepala BPBD Kota Surabaya Agus Hebi Juniantoro di Surabaya, dilansir Antara.

“Sementara yang didirikan hanya satu tenda berukuran 6×12 meter,” kata Agus. Sekitar 12-13 pasien dapat ditampung di tenda. Tenda tambahan juga telah dikirimkan oleh BPBD Provinsi Jawa Timur.

“Kalau belum cukup, kami akan tambah lagi. Ada juga tenda dari BPBD provinsi, lalu tenda Dinas Sosial (Dinsos) sedang berjalan,” ujarnya.

Kepala Bagian Penunjang Medis RS Unair, dr Cahyo Wibisono mengatakan, status kesehatan menjadi pertimbangan dalam penempatan pasien di tenda.

“Tingkatannya memang berbeda-beda, ada yang sangat darurat, ada yang ICU dan inkubator, ada yang darurat sedang, dan ada pasien anak-anak,” ujarnya.  Sebanyak 160 pasien dirawat di luar gedung RS Unair

Saat ini, total pasien yang mendapat perawatan di luar gedung RS Unair berjumlah 160 orang, terdiri dari pasien dewasa dan anak.

“Pasien ICU sebanyak 60 orang, 80 orang pasien dewasa dan sisanya anak-anak. Kemudian kita siapkan pelayanan di ruangan-ruangan tertentu agar pelayanan medisnya lancar,” ujarnya.

RS Unair belum memberikan informasi kerusakan akibat gempa tersebut. Sebab, RS Unair belum melakukan inventarisasi kerusakan.

 

Hingga pukul 21.01 WIB, terdapat dua tenda akomodasi pasien BPBD Jatim dan Kota Surabaya yang berada di area parkir RS Unair.

Petugas BPBD juga mendirikan tenda tambahan yang ditempatkan di depan IGD rumah sakit.

 

Pasien yang dirawat di RS Unair Surabaya dievakuasi dari gedung 130 kilometer timur laut Tuban pasca gempa susulan berkekuatan 6,5 SR.

Setelah diantar keluar gedung sore itu, para pasien ditempatkan di tempat parkir rumah sakit.

Semua pasien yang menyusui ditempatkan di tempat tidur dengan selang infus terpasang di lengan mereka.

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post 5 Fakta Kasus Dugaan Pencabulan Guru pada Siswi di Tangerang, Kirim Foto Vulgar
Next post Survei: Kemasan Makanan dan Minuman yang Ramah Lingkungan Lebih Disuka