Nadiem Tegaskan Ferienjob Bukan Program Kampus Merdeka Kemendikbudristek
gospelangolano.com, JAKARTA – Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadeem Makarim mengungkapkan, program Ferinjob bagi pelajar Indonesia di Jerman bukan bagian dari Kampus Bebas Diklat Merdeka (MBKM) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. . ). ) proyek. Hal itu diungkapkan Nadeem saat menghadiri rapat pimpinan dengan Komisi X DPR RI di Hale Nusantara 1, Komplek DPR RI, Senan, Jakarta pada Rabu (3/4/2024).
“Banyak program yang dianggap MBKM, tapi ini (Ferienjob) bukan MBKM,” kata Nadeem kepada anggota Komisi X DPR RI yang hadir.
Nadeem meyakinkan, pihaknya akan menjaga dan melindungi keselamatan para pelajar selama menjalankan kegiatan pendidikan mengingat adanya tindak pidana Perdagangan Manusia (TPPO). Ia pun mencontohkan penegasan safeguard yang paling penting dari Kemendikbud, yakni terbitnya Peraturan Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan Seksual (PPKS).
“Ini merupakan contoh komitmen kami terhadap keselamatan siswa kami. Tentu kami mendapat ide bagus dari kasus-kasus ini,” ujarnya.
Lebih lanjut, Kiki Iuliati, Direktur Pendidikan Vokasi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan menjelaskan, Ferienjob merupakan program statutory dari pemerintah Jerman. Namun proyek tersebut tidak memenuhi kriteria MBKM.
Dikatakannya, MBKM mendukung program magang yang dilakukan pada masa studi semester dan akan memberikan kontribusi terhadap nilai sekolah siswa. Saat ini Ferienjob beroperasi pada masa libur semester dan tidak bergantung pada nilai akademik mahasiswa.
Selain itu, penting untuk mengembangkan keterampilan mahasiswa untuk kerja magang di MBKM. Saat ini pekerja Ferienjob hanya mengandalkan energi fisik.
Kiki mengatakan, pihaknya sudah mengetahui permasalahan pada program FarinJob. Oleh karena itu, Direktorat Pendidikan Tinggi dan Teknologi mengeluarkan surat edaran pada 27 Oktober 2023 yang menghimbau perguruan tinggi untuk berhenti mengikuti FerinJob.
“Saat ini belum ada mahasiswa baru di Jerman yang mengambil Ferienjobs karena masalah ini,” kata Kiki.
Kiki memastikan Kementerian Pendidikan dan Bristek akan mendukung tindakan hukum yang diambil polisi. Ia mengatakan pihaknya juga telah melakukan kajian internal untuk merencanakan reformasi dan peninjauan ke depan. Termasuk mendesak perguruan tinggi untuk melaksanakan program MBKM mandiri sesuai arahan peraturan terkait.