Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama

0 0
Read Time:2 Minute, 42 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Menyerahkan anak kepada pengasuh, keluarga, orang tua atau taman kanak-kanak sudah menjadi hal yang lumrah di masyarakat. Pasalnya, orang tua seringkali dihadapkan pada tanggung jawab mencari nafkah, yaitu menafkahi anak.

Namun orang tua tidak bisa meninggalkan apa pun begitu saja, orang tua harus memilih tempat penitipan anak yang paling cocok dan mengetahui tenggat waktu meninggalkan anaknya. Jika tidak, hal tersebut dapat berdampak buruk pada tumbuh kembang anak.

“Di mana pun kita memutuskan akan membesarkan anak di mana, semua itu untuk memastikan anak bisa melihat dan pada akhirnya bisa mengendalikan emosinya,” ujar Tim Psikologi Corien Center, Dian Mustika Maya, S.Psi, MA saat berdiskusi di The Ruang Program Psikologi BKKBN Radio Streaming Bengkulu, Jumat 30 Agustus 2024.

“Semua manusia punya emosi. Ini yang membedakan manusia dengan robot. Emosi pada manusia tidak bisa dihilangkan, tapi harus dikenali dan dipupuk. Anak usia 0-2 tahun punya emosi,” kata Dian.

Anggota Himpunan Psikolog Indonesia (Himpsi) Bengkulu ini menjelaskan, kepercayaan terhadap anak mempunyai dampak positif dan negatif.

Karena waktu pengasuhan anak itu 10 jam. Sisa 14 jamnya orang tua yang memainkan peran utama,” kata Dian.

Ketika seorang anak diangkat, hak asuh diberikan kepada orang yang mengadopsi. Hal ini dapat memberikan dampak positif pada anak jika pengasuh sadar akan cara anak diawasi.

Beberapa hasil positif yang dapat dicapai adalah keterampilan interpersonal, stimulasi mental dan fisik serta peningkatan kemandirian.

“Sosialisasi dan keterampilan interpersonal, dimana anak-anak yang berada di tempat penitipan atau penitipan sering berinteraksi dengan anak lain atau orang di luar keluarga inti.”

“Hal ini dapat membantu mereka mengembangkan keterampilan sosial, seperti berbagi, bekerja sama, dan belajar berkomunikasi dengan berbagai jenis orang,” jelas Dian.

Di sisi lain, salah satu dampak negatif terlalu lama meninggalkan anak dalam pengasuhannya adalah berkurangnya hubungan emosional dengan orang tuanya.  

“Jika anak terlalu sering atau terlalu lama ditinggal dalam pengasuhan, ada risiko mereka tidak akan memiliki hubungan emosional yang kuat dengan orang tuanya.”

Hal ini bisa terjadi jika orang tua tidak meluangkan cukup waktu bersama anak setelah mereka kembali dari tempat penitipan anak.

Teori lainnya adalah beberapa anak bisa mengalami kecemasan atau stres ketika dipercaya oleh orang lain, meski mereka masih kecil dan belum terbiasa.

Perubahan lingkungan atau rasa nyaman dengan pengasuh baru dapat menyebabkan kecemasan atau rasa sakit.

Menurut Dian, untuk mengurangi beberapa dampak negatif tersebut, sebaiknya orang tua meningkatkan tanggung jawabnya sebagai orang tua, sebagai ayah dan ibu. Tanggung jawab kedua orang tuanya tidak berbeda.

“Jadi, pada akhirnya, dalam mengasuh anak orang lain, orang tua harus bisa memperluas hak asuhnya hingga waktu tinggal di rumah saat mereka tinggal bersama dengan anak mereka sendiri.”

Penitipan anak dapat memberikan manfaat besar dalam hal keterampilan sosial dan kemandirian, namun juga dapat memberikan tantangan bagi perkembangan anak.

Penting bagi orang tua untuk mempertimbangkan kualitas pengobatan, usia anak dan lama pengobatan guna mengurangi dampak negatifnya.

Orang tua hendaknya memilih pengasuhan yang baik dan menjaga hubungan emosional yang kuat dengan anak-anaknya di rumah. Selain itu, memastikan untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama anak Anda di luar jam kerja dapat membantu anak Anda merasa aman dan dicintai.

“Penitipan anak merupakan solusi yang baik bagi keluarga, terutama bagi orang tua yang bekerja. Namun, penting bagi orang tua untuk memilih layanan yang baik dan menyediakan waktu untuk berinteraksi dengan anak di rumah agar tetap kuat hatinya,” tutupnya.

happy Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama
Happy
0 %
sad Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama
Sad
0 %
excited Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama
Excited
0 %
sleepy Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama
Sleepy
0 %
angry Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama
Angry
0 %
surprise Menitipkan Anak adalah Hal Umum, Psikolog: Tapi Jangan Terlalu Lama
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D