Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa

0 0
Read Time:1 Minute, 44 Second

Jakarta – Saat ini, perjalanan luar angkasa bukanlah hal yang mustahil. Hal ini terjadi berkat perusahaan Elon Musk dan Jeff Bezos yang menyediakan jasa wisata luar angkasa.

Namun, meningkatnya jumlah wisatawan luar angkasa menimbulkan kekhawatiran beberapa peneliti akan bahaya aktivitas seksual di luar angkasa.

Dalam laporan Scicenalert, Senin 12 Februari 2024, David Cullen, profesor astronomi di Cranfield University, mengungkapkan banyak pertanyaan biologis dan hukum yang memerlukan jawaban mendesak mengenai hubungan rendah di udara.

Aktivitas seksual yang berujung pada pembuahan di luar angkasa, jelasnya, berpotensi membuat embrio terkena radiasi. Kejadian ini bisa dimanfaatkan oleh wisatawan luar angkasa untuk menuntut perusahaan penyedia jasa wisata luar angkasa seperti SpaceX milik Elon Musk atau Blue Origin milik Jeff Bezos.

Untuk menghindari risiko masalah hukum, ia berpendapat bahwa wisatawan luar angkasa harus menandatangani perjanjian yang melarang mereka berhubungan seks selama perjalanan dari Bumi dan kembali.

Menurut Cullen, SpaceX dan Blue Origin saat ini tidak menganggap serius masalah medis dan hukum seputar seks di luar angkasa.

Ia menjelaskan bahwa radiasi dan lingkungan gravitasi nol berbahaya bagi kesehatan sejak embrio terbentuk saat pembuahan.

Para ahli menekankan bahwa pengetahuan tentang dampak lingkungan luar pada tahap awal reproduksi dan dampak jangka panjang pada janin saat ia matang.

“Tidak masuk akal untuk berasumsi bahwa wisatawan luar angkasa akan ‘berpuasa’ dari hubungan seks ketika terkena gayaberat mikro dan radiasi tinggi selama perjalanan luar angkasa,” ujarnya.

Menurut Daily Mail, NASA selalu menghindari pernyataan tentang hubungan seksual antar astronot dan pernah mengatakan bahwa “tidak ada yang pernah berhubungan seks di luar angkasa.”

Namun, dalam 10 tahun ke depan, pesatnya pertumbuhan wisata luar angkasa berpotensi meningkatkan jumlah rekreasi “astronot” secara signifikan.

“Motivasi dan sikap wisatawan luar angkasa tentu berbeda dengan astronot profesional.” Artinya, astronot profesional dilatih untuk mengendalikan dorongan seksualnya di luar angkasa. Wisatawan, belum tentu.

Salah satu rekomendasi Cullen dan tim penulis laporan adalah mempelajari efektivitas (kepercayaan terhadap efektivitas) metode kontrasepsi di lingkungan luar angkasa. Diungkap, Ini Alasan Perusahaan Mobil Listrik Tesla Enggan Investasi di Indonesia Menteri Investasi/Kepala BKPM Rosan Roeslani akhirnya mengungkap alasan perusahaan mobil listrik milik Elon Musk, Tesla, gagal berinvestasi di Indonesia. gospelangolano.com.co.id 4 September 2024

happy Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa
Happy
0 %
sad Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa
Sad
0 %
excited Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa
Excited
0 %
sleepy Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa
Sleepy
0 %
angry Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa
Angry
0 %
surprise Masalah Ini akan Terjadi Jika Manusia Lakukan Seks di Luar Angkasa
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D