Lima Jenis Turbulensi Pesawat, Mana yang Paling Bahaya?
JAKARTA – Turbulensi udara biasa terjadi di tengah cuaca buruk, badai petir, dan sejenisnya. Kenyataannya, hal ini tidak selalu terjadi.
Setidaknya ada enam jenis pusaran udara di dunia. Beberapa penumpang ini mungkin merasakannya tetapi tidak mengetahui bahwa itu adalah bagian dari turbulensi pesawat.
Agar lebih jelas, berikut daftar enam pusaran udara atau air vortisitas seperti dikutip dari Simple Flying.
1. Turbin Udara Bersih (CAT)
Turbulensi adalah suatu kondisi dimana perubahan kecepatan aliran udara menimbulkan turbulensi pada lambung kapal, baik kecil maupun besar. Mengenai Clear Air Turbulence atau CAT, Federal Aviation Administration (FAA) Amerika Serikat mendefinisikannya sebagai turbulensi parah yang tiba-tiba muncul di area tak berawan dan menyebabkan guncangan hebat pada pesawat.
Selain itu, FAA telah menetapkan bahwa turbulensi CAT adalah turbulensi yang paling sering ditemui di dataran tinggi. Turbulensi CAT disebabkan oleh pergerakan angin yang tidak teratur akibat perbedaan kepadatan udara.
2. Pusaran geser angin
Vortex geser angin adalah perubahan arah dan/atau kecepatan angin secara tiba-tiba baik secara horizontal maupun vertikal. Perubahan arah dan kecepatan angin ini menyebabkan turbulensi.
3. Pusaran panas atau konveksi