Teknologi
Apple, Bocoran iPhone 16 Pro, generasi iPhone, HP Android, HP Apple, HP Apple Terbaru, HP baru Apple, HP Terbaru Apple, iPhone, iPhone 15 Pro, iPhone 16, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, iphone 16 pro max, iPhone Terbaru, Kecerahan Layar iPhone 16 Pro, Layar iPhone 16 Pro, Smartphone
Jeffrey Stewart
Layar iPhone 16 Pro Bakal Jauh Lebih Cerah, Bikin iPhone 15 Pro Kalah Telak
Read Time:3 Minute, 11 Second
gospelangolano.com, Jakarta – Rumor iPhone 16 Pro akan diluncurkan bersamaan dengan iPhone 16, iPhone 16 Plus, dan iPhone 16 Pro Max akhir tahun ini.
Baru-baru ini, iPhone 16 Pro disebut-sebut memiliki kecerahan layar maksimal 20 persen lebih terang dibandingkan pendahulunya.
Berdasarkan GSM Arena, Senin (13/5/2024), iPhone 15 Pro memiliki kecerahan 1.000 nits, dan iPhone 16 Pro akan mencapai 1.200 nits.
Tingkat kecerahan tertinggi pada ponsel baru Apple akan tetap sama, meski banyak pengguna akan sedikit bingung dengan angka-angka tersebut.
Biasanya pabrikan mengambil angka tingkat cahaya yang sesuai. Namun kini terdapat banyak mode fokus di iPhone, seperti manual, normal, High Brightness, dan HDR.
Sumber anonim ini mengklaim iPhone 16 Pro akan memiliki kecerahan maksimum 1.600 nits – seperti pendahulunya. Namun iPhone generasi pertama mampu mencapai 2.000 nits.
Sebagai catatan, sumber berita ini memiliki catatan beragam tentang beberapa kapal tentang Apple, meskipun cerita tersebut tidak secara langsung mengkonfirmasi peluncuran tertentu.
Meski begitu, tak heran jika Apple membuat layar iPhone 16 Pro lebih ringan, apalagi peningkatan kecerahan juga menjadi tren di lini ponsel Android.
Standar kecerahan 1.000 nit tetap ada sejak peluncuran iPhone 13 Pro pada tahun 2021, mungkin sudah waktunya Apple menambahkannya ke iPhone barunya ini.
Selain itu, rencana Apple menghadirkan AI Chatbot ke iPhone melalui pembaruan iOS 18 kemungkinan besar akan terwujud dengan bantuan OpenAI.
Ya, Apple dan OpenAI saat ini dikabarkan sedang banyak berdiskusi untuk menghadirkan teknologi chatbot AI ke dalam produknya.
Informasi tentang kemitraan dengan OpenAI ini dikonfirmasi oleh laporan reporter Bloomberg, Mark Gurman. “Apple telah menyelesaikan perjanjian dengan OpenAI,” demikian laporan Bloomberg melalui PhoneArena, Minggu (12/5/2024).
Mark Gurman berkata, “Apple dan OpenAI sedang membicarakan alat AI lainnya – seperti chatbots – yang akan diperkenalkan dengan iOS 18 tahun ini.”
Sayangnya, unsur apa saja yang dimaksud tidak diketahui. Namun menurut informasi yang dipublikasikan saat ini, beberapa aplikasi iOS 18 akan terintegrasi dengan AI.
Beberapa aplikasi ini termasuk Safari dan Safari. Aplikasi iOS dapat menggunakan gambar AI yang dapat merangkum konten di layar hanya dengan menggunakan kata kunci.
Selain itu, perusahaan Cupertino juga ingin melakukan perubahan besar pada asisten online mereka yang bernama Siri. Siri dikatakan akan menjadi lebih cerdas berkat teknologi AI ini.
Saat ini OpenAI diyakini sedang mengerjakan asisten digitalnya sendiri dan belum jelas apakah itu terkait dengan pengembangan Siri atau tidak.
Selain OpenAI, perusahaan teknologi tersebut juga sedang berbicara dengan Google tentang menghadirkan fitur AI Generasi Gemini ke iPhone.
Hingga saat ini, belum ada informasi lebih lanjut mengenai kemitraan antara Apple dan Google ini. Ya, informasi lebih lanjut mengenai rencana Apple dengan AI akan hadir pada 10 Juni di WWDC 2024.
Pengumuman Apple iPad Pro baru-baru ini mendapat kritik keras dari banyak pihak, terutama dari komunitas desain.
Sebagai informasi, Apple memperkenalkan iPad Pro barunya dengan chipset M4 dan dianggap sebagai produk tertipis perusahaan.
Sebagai cara untuk mempromosikan berbagai fitur yang dapat dilakukan iPad Pro baru, Apple menjalankan kampanye bertajuk “Crush!” itu menunjukkan berbagai objek, seperti piano, cat, dan pemutar rekaman yang ditekan oleh mesin tik.
Pada akhir bisnis iPad Pro dan dibukanya kembali mesin press hidrolik, yang tersisa hanyalah tablet baru perusahaan. Sontak, berbagai kalangan melontarkan kritik keras terhadap pengumuman iPad Pro 2024.
Hugh Grant menyebutnya sebagai “penghancuran pengalaman manusia”, sementara direktur The Handmaid’s Tale Reed Morano mengatakan kepada CEO Apple Tim Cook untuk “membaca ruangan” dalam sebuah postingan di X.
Memperhatikan bahwa pengumuman tersebut telah menjadi topik diskusi, Tor Myhren, wakil presiden pemasaran Apple, mengeluarkan pernyataan. Dilansir Ad Age, Jumat (10/5/2024), Tor mengatakan, “Apple meleset dari sasaran.”
“Kreativitas ada dalam DNA kami di Apple, dan penting bagi kami untuk merancang produk yang memberdayakan orang-orang kreatif di seluruh dunia,” kata Myhren kepada Ad Age.
“Tujuan kami adalah untuk merayakan banyaknya cara pengguna dapat mengekspresikan diri dan mengekspresikan diri mereka di iPad. Kami melewatkan sasaran dengan video ini, dan kami meminta maaf.”