Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker

0 0
Read Time:2 Minute, 15 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Raja Charles III mengungkapkan dirinya menderita efek samping pengobatan kanker yang menyebabkan dirinya kehilangan kesehatan.

Saat mengunjungi Museum Angkatan Darat di Hampshire, Inggris, pada Senin 13 Mei 2024, Raja Inggris mengaku pingsan saat berbicara dengan seorang veteran Inggris, Aaron Mapplebeck.

Haruna yang juga mengalami hal serupa menceritakan kisah kehilangan kebahagiaannya saat dirawat karena kanker tahun lalu, seperti dikutip New York Post pada Selasa, 14 Mei 2024.

Meski tidak jelas apakah dampak ketidakbahagiaannya terus mengalir, Raja Charles III mengatakan hal itu juga terjadi padanya.

Pada Februari 2024, Raja Charles III didiagnosis menderita kanker setelah menjalani operasi pembesaran prostat. Para dokter kemudian mengidentifikasi ‘beberapa masalah yang memerlukan perhatian’ selama prosedur berlangsung.

Namun Istana Buckingham menyatakan kanker tersebut tidak berasal dari prostat. Efek Samping Pengobatan Kanker

Menurut American Cancer Society (ACS), beberapa jenis kanker dan pengobatannya dapat menyebabkan perubahan pada indera perasa dan penciuman pasien.

Meskipun gejala tidak menyenangkan ini biasanya mereda setelah pengobatan, efek sampingnya bisa bertahan lama.

ACS merekomendasikan hal-hal seperti minuman lemon tanpa pemanis, permen karet atau mint, dan makanan pedas dengan rasa asam, tergantung pada perubahan rasa dan bau pasien.

Charles berbicara tentang pertarungan pribadinya beberapa hari setelah menyampaikan berita tersebut.

“Saya ingin mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas banyak pesan dukungan dan harapan baik yang saya terima dalam beberapa hari terakhir,” ujarnya dalam pernyataan yang dikeluarkan Istana Buckingham pada 10 Februari.

Raja, yang menantu perempuannya, Kate Middleton, juga menderita kanker, telah mengerem sebagian besar agenda kerajaannya untuk fokus pada kesehatannya.

Charles kembali bertugas publik untuk pertama kalinya sejak tertular virus pada akhir April.

Dia mengunjungi pusat kanker di Pusat Kanker Rumah Sakit Universitas Macmillan di pusat kota London bersama istrinya, Queen Camilla, pada saat itu.

Bersamaan dengan pertarungannya dengan dirinya sendiri, Charles juga bercerita tentang drama rusaknya hubungannya dengan putra bungsunya, Pangeran Harry.

Harry kembali ke London minggu lalu untuk merayakan ulang tahun ke 10 Invictus Games. Ada laporan yang saling bertentangan tentang alasan ayah dan anak tidak bertemu di Inggris.

Sumber yang dekat dengan Harry menuduh Charles memilih untuk tidak menemui putranya dalam perjalanan tersebut. Namun, teman-teman Charles menolaknya.

Mereka juga mengklaim bahwa Charles menawari Harry untuk menginap di istana, namun Harry diduga menolak undangan ayahnya dan tetap tinggal di hotel selama perjalanan tiga hari tersebut.

Sementara itu, komentator kerajaan Charlotte Griffiths mengatakan bahwa “beberapa keinginan Harry mungkin mempengaruhi keputusan kerajaan”.

“Ada beberapa diskusi di balik layar, banyak diskusi yang terjadi,” kata Griffiths.

“Saya pikir alasannya adalah karena Harry mengajukan tuntutan tertentu tentang siapa yang boleh memasuki ruangan dan siapa yang tidak. Meskipun di permukaan tampak menghina, Harry membuat ayahnya menderita.”

Harry telah terpisah dari keluarganya sejak dia mengundurkan diri dari tugas kerajaan dan pindah ke California bersama istrinya, Meghan Markle, pada tahun 2020.

happy Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker
Happy
0 %
sad Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker
Sad
0 %
excited Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker
Excited
0 %
sleepy Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker
Sleepy
0 %
angry Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker
Angry
0 %
surprise Kondisi Terkini Raja Charles III, Mulai Alami Efek Samping Pengobatan Kanker
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D