Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun

0 0
Read Time:4 Minute, 13 Second

gospelangolano.com, Jakarta – PT Jasa Marga Tbk (JSMR) telah memberikan pinjaman senilai Rp 1,05 triliun kepada anak usahanya, PT Jasamarga Akses Patimban (JAP). Transaksi tersebut dilakukan untuk melunasi perjanjian pembiayaan JAP

Perjanjian tersebut ditandatangani pada 19 Maret 2024 di kantor pusat perseroan, Plaza Tol Taman Min Indonesia Indah, Jakarta Timur. Masa berlaku perjanjian ini berlaku sejak penandatanganan sampai dengan tanggal 18 April 2024 atau sampai seluruh rangka pinjaman dicairkan seluruhnya.

Dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Sekretaris Perusahaan Jasa Marga Nixon Cituros mengatakan JAP harus membayar perseroan dengan tingkat bunga sebesar 7,30% atas fasilitas pinjaman yang diberikan perseroan. , Jumat (22/3/2024).

Nixon menambahkan, perusahaan berhak memantau suku bunga kapan saja berdasarkan kebijakan dan penilaiannya.

Latar belakang kesepakatan ini karena JAP mempunyai perjanjian pembiayaan dengan SMI untuk pengadaan tanah proyek Jalan Tol Akses Patimban yang akan berakhir pada 4 April 2024. SMI tidak dapat memperpanjang perjanjian kredit namun dapat menyelidiki tanda tangan baru Perjanjian Kredit

Berdasarkan perjanjian pembiayaan JAP dengan SMI, pembiayaan kredit sindikasi JAP belum terbentuk dan pada saat perjanjian pembiayaan JAP jatuh tempo, JAP wajib mencari pinjaman kepada pemegang saham JAP untuk membayar utang kepada SMI.

Nixon mengatakan, “Manfaat bagi perseroan dari usulan transaksi ini adalah JAP mempunyai akses terhadap bridge loan financing jangka pendek sebelum fasilitas kredit investasi. Oleh karena itu, rate yang diperoleh lebih kompetitif dan perseroan dapat menunda pemberian modal kepada JAP.”

Sedangkan kerugian perseroan dari rencana transaksi tersebut adalah bertambahnya pengeluaran kas perseroan untuk pemberian pinjaman pemegang saham (SHL) kepada JAP.

 

 

Sebelumnya diberitakan, PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) mencatatkan pertumbuhan pendapatan dan laba yang signifikan pada tahun 2023. Hal ini didukung oleh peningkatan pendapatan tol, konstruksi dan pendapatan komersial lainnya

PT Jasa Marga Tbk (JSMR) mencatatkan pendapatan sebesar Rp 21,31 triliun pada tahun 2023, berdasarkan laporan keuangan yang masuk ke Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin (4/3/2024). Pendapatan ini meningkat 28,55 persen dari Rp12 menjadi 44 triliun. Pada tahun 2022

Dengan peningkatan pendapatan tersebut, PT Jasa Marga Tbk mencatatkan laba tahun berjalan pemilik induk perusahaan sebesar Rp6,79 triliun pada tahun 2023, meningkat 147,31 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar Rp2,74 triliun.

Pada tahun 2023, PT Jasa Marga Tbk mencatatkan peningkatan pendapatan dari unit pendapatan tol dan bisnis konstruksi lainnya.

Pendapatan usaha lainnya meningkat menjadi Rp1,6 triliun pada tahun 2023 dari Rp1,33 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Pendapatan konstruksi meningkat 105,4 persen menjadi Rp 5,75 triliun pada tahun 2023 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Perseroan menyebutkan nilai pendapatannya meningkat 34,8% menjadi Rp 12,3 triliun pada 2023 dibandingkan Rp 9,16 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Dengan demikian, laba kotor meningkat 20,76% menjadi Rp8,95 triliun pada tahun 2022 dari Rp7,41 triliun.

PT Jasa Marga Tbk mencatatkan rekor nilai wajar investasi terkait sebesar Rp 4,01 triliun pada tahun 2023. Perseroan mencatatkan beban administrasi dan umum sebesar Rp2 triliun pada 2023, naik dari Rp1,93 triliun pada periode yang sama tahun lalu.

Dengan demikian, PT Jasa Marga Tbk mencatatkan laba usaha sebesar Rp 11,31 triliun pada tahun 2023. Laba usaha meningkat 53,3 persen dari periode 2022 menjadi Rp 7,38 triliun.

 

 

Sejalan dengan kinerja tersebut, PT Jasa Marga Tbk membukukan laba per saham sebesar Rp936 pada tahun 2023, naik dari Rp378 pada periode yang sama tahun lalu.

Total ekuitas perseroan meningkat 51,87% menjadi Rp38,91 triliun pada 2023 dibandingkan Rp25,62 triliun pada periode yang sama tahun lalu. Gadai tersebut meningkat 37,97 persen menjadi Rp90,40 triliun pada tahun 2022 dari Rp65,51 triliun.

Aset perseroan meningkat 41,8% dari Rp91,13 triliun pada tahun 2022 menjadi Rp129,31 triliun pada tahun 2023.

Pada perdagangan pukul 14.09 WIB Senin 4 Maret 2024, saham JSMR turun 0,91% ke Rp 5.450 per saham. Saham JSMR ditetapkan pada harga Rp 5.500 per saham Saham JSMR sempat setinggi Rp 5.525 dan terendah Rp 5.225 per saham Total frekuensi perdagangan sebanyak 3.537 kali dengan volume perdagangan 59.222 lembar saham. Nilai kesepakatannya adalah Rp 31,9 miliar

Sebelumnya diberitakan, operator jalan tol pelat merah PT Jasa Marg (Persero) Tbk (JSMR) berencana menganggarkan belanja modal (capex) sebesar Rp 8 triliun hingga Rp 10 triliun pada 2024. 

Group Head Operations and Maintenance Management Jasa Marg Attica Dara Prahita mengatakan, pendanaan belanja modal berasal dari kombinasi perbankan dan pasar modal. JASA akan melihat dana mana yang memiliki kapasitas terbaik dan cara mengoptimalkan dana tersebut. 

Dalam jumpa pers Q3 2023 Jassa Margara, dikutip Selasa (5/12/2023), ia mengatakan, “Kedepannya kami akan menjajaki kombinasi capex dari perbankan dan pasar modal.” 

Manajemen rute JASA juga telah mengklarifikasi bahwa belanja modal ini akan digunakan untuk beberapa proyek jalan tol yang dikerjakan pada rute JASA. Namun belanja modal tahun depan akan bergantung pada progres pembebasan lahan dan progres konstruksi masing-masing ruas tol (Jakarta-Sikampek I Selatan, Yogyakarta-Bawen, Ek-Yogyakarta-Yia Kulanprogo, Probolinggo-Banuwangi dan Akses Patimban). 

Sementara itu, perkembangan pengadaan tanah juga akan bergantung pada alokasi anggaran pemerintah, karena proses pengadaan tanah menjadi tanggung jawab pemerintah. adalah 

happy Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun
Happy
0 %
sad Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun
Sad
0 %
excited Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun
Excited
0 %
sleepy Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun
Sleepy
0 %
angry Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun
Angry
0 %
surprise Jasa Marga Beri Pinjaman ke Anak Usaha Rp 1 Triliun
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D