Jangan Khawatir, Anak Demam Setelah Imunisasi adalah Hal yang Wajar

Read Time:1 Minute, 48 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Dalam proses tumbuh kembang anak, vaksinasi merupakan langkah penting untuk melindungi mereka dari berbagai penyakit serius. Namun, seringkali orang tua khawatir jika anaknya mengalami demam setelah vaksinasi.

Meski terkadang menimbulkan kekhawatiran, penting untuk dipahami bahwa demam setelah vaksinasi adalah hal yang normal dan merupakan respons alami tubuh terhadap vaksinasi. 2

Konsultan dokter anak Soja Tomiko SP.A(K) mengatakan hal tersebut merupakan hal yang wajar, “seperti gigi kita sakit saat makan cabai atau saat makan es krim, itu normal. Seminar media bersama IDAI akan dilaksanakan pada Selasa 21 Mei 2024.

Dokter Hartono Gunardi (K), dokter anak sekaligus Ketua Satgas Imunisasi IDAI, juga mengatakan demam merupakan salah satu efek samping vaksinasi. Selain demam, anak juga sering merasa rewel. Namun, efek samping ini bersifat sementara dan tidak perlu dikhawatirkan.

“Jika timbul gejala seperti demam, kami akan memberikan obat penurun demam,” kata Hartono dalam acara terpisah, 15 Mei 2024.

Perlu diketahui bahwa tidak semua anak mengalami efek samping demam. Namun, tidak ada perbedaan efektivitas vaksin pada anak dengan dan tanpa demam. 2

Efek samping vaksinasi ini sering disebut dengan KIPI atau efek samping pasca imunisasi.

Seringkali orang tua enggan membawa anaknya untuk vaksinasi karena demam merupakan efek samping dari vaksinasi. Bahkan tidak jarang orang tua menghindari vaksinasi untuk melindungi anaknya agar tidak sakit.

Padahal, risiko sakit akibat tidak mendapat vaksinasi lebih berbahaya dibandingkan sekadar demam. 2

“Penyakit ini lebih berbahaya. Campak lebih berbahaya dari KIPI akibat vaksin, difteri bisa berakibat fatal, dan sebagainya,” kata Sojatomico. 2

Oleh karena itu, para orang tua sebaiknya menghindari membawa anaknya untuk imunisasi dan menempatkan mereka pada risiko penyakit serius, bukan hanya karena mereka takut akan efek samping vaksinasi seperti demam atau lesu.

Salah satu cara untuk menghindari efek samping pada anak yang sakit atau rewel setelah vaksinasi adalah dengan mengajaknya mendapatkan vaksinasi ketika dalam keadaan sehat. 2

“Sering terjadi anak sudah di ambang sakit, tapi belum ada gejalanya. Gejalanya baru muncul setelah vaksinasi. Makanya vaksinasi itu tanggung jawabnya,” kata Hartono.

Kejadian ini mungkin membuat orang tua enggan membawa anaknya kembali untuk mendapatkan imunisasi tambahan. Itu sebabnya penting untuk memastikan anak Anda dalam keadaan sehat sebelum mendapatkan vaksinasi. 2

Hal ini akan meminimalkan kemungkinan tertular penyakit setelah vaksinasi.

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post Fans Dianggap Spesial Banget, Alan Walker Ungkap Alasan Gelar Konser di Indonesia
Next post Periode Nissan Service Festival Diperpanjang, Ini yang Ditawarkan