IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024

0 0
Read Time:5 Minute, 3 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi semakin menguat pada perdagangan saham Rabu (24/1/2024). IHSG dinilai sedang berusaha menembus level resistance di 7.260.

“Hari ini IHSG berpotensi mencoba menembus resistance kuat di 7.260 untuk semakin menguat. Level resistance 7.280-7.320 dan level support 7.150-7.200,” kata Kepala Analis Riset Ritel BNI Sekuritas Fanny Suherman, Rabu ini. pekan.

Sementara itu, IHSG kembali menguat 0,11 persen ke level 7.256 dibarengi dengan volume pembelian. IHSG kembali tak mampu menembus moving average (MA) 20.

Analis PT MNC Sekuritas Herditya Wicaksana mengatakan perlu memperhatikan level support terdekat di 7.152, jika IHSG menembus level support tersebut maka pergerakan IHSG diperkirakan akan membentuk wave c dari wave (ii) sehingga IHSG cenderung melanjutkan koreksi hingga menguji 7.021 -7.111.

Namun jika IHSG masih bisa bertahan di atas area tersebut, maka ada kemungkinan IHSG akan kembali menguji 7.278-7.307 membentuk wave b dari wave (ii), ujarnya.

Ia memperkirakan IHSG akan berada di level support 7.152,7.045 dan level resistance 7.323,7,403 pada perdagangan Rabu pekan ini.

Sementara itu, Analis PT RHB Sekuritas Indonesia Muhammad Wafi mengatakan IHSG terlihat mulai pulih namun dengan sedikit pengujian garis resistance MA20.

“Selama berada di bawah garis MA20, besar kemungkinan akan terjadi koreksi lagi dan menguji support garis MA50 untuk memasuki fase sideways,” kata Wafi.

Namun jika berhasil pulih dan menembus garis MA20, maka ia berpeluang pulih kembali dan melanjutkan fase pertumbuhannya.

“Rentang pergerakan IHSG saat ini berada pada kisaran 7100-7300,” demikian isi Rekomendasi Saham

Untuk rekomendasi saham hari ini, Wafi memilih saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Adaro Minerals Indonesia Tbk (ADMR), PT Jasa Marga Tbk (JSMR), dan PT Bukalap.com Tbk (BUKA).

Sedangkan Herditya memilih saham PT Samator Indo Gas Tbk (AGII), PT Astra International Tbk (ASII), PT Elnusa Tbk (ELSA) dan saham PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA).

Berikut rekomendasi teknis MNC Sekuritas:

1.PT Samator Indo Gas Tbk (AGII) – Beli saat melemah

Saham AGII naik 1,67% ke 1.525 diiringi peningkatan volume pembelian, namun reli AGII masih tertahan di MA60. Herditya mengatakan, posisi AGII saat ini diperkirakan berada di awal wave [dan] wave C, sehingga AGII masih berpeluang untuk menguat lebih lanjut.

Beli pada kelemahan: 1,505-1,520

Target harga: 1.595, 1.660

Stoploss: di bawah 1.495

 

2. PT Astra International Tbk (ASII) – Spesifikasi

Saham ASII kembali terkoreksi 1,91% menjadi 5.125 diiringi peningkatan volume penjualan.

“Saat ini kami memperkirakan posisi ASII berada pada wave (iii) bagian dari wave [c] wave 5, sehingga ASII masih cenderung untuk koreksi terlebih dahulu,” ujarnya.

Spesifikasi Pembelian : 4.930-5.050

Target harga: 5.250, 5.350

Stoploss: di bawah 4.870

 

3. PT Elnusa Tbk (ELSA) – Spesifikasi

Saham ELSA naik 0,50% menjadi 402, namun karena volume penjualan yang meningkat.

“Saat ini kami memperkirakan posisi ELSA berada di akhir wave (ii) wave [c] sehingga koreksi ELSA akan terbatas dan berpeluang menguat,” kata Herditya.

Spesifikasi beli: 394-400

Harga sasaran: 416, 430

Stoploss: di bawah 386

 

4. PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA) – Beli saat lemah

MBMA terkoreksi 4,35% ke 660 disertai munculnya volume penjualan. Herditya mengatakan, posisi MBMA saat ini diperkirakan berada di awal wave [iv] wave C, sehingga MBMA masih cenderung melanjutkan koreksinya dan bisa digunakan untuk BoW.

Beli di Kelemahan: 610-655

Harga sasaran: 720, 780

Stoploss: di bawah 555

 

Penafian: Semua keputusan investasi dibuat oleh pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual saham. gospelangolano.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

Sebelumnya diumumkan indeks harga saham gabungan (IHSG) menghijau pada perdagangan saham Selasa (23 Januari 2024). Penguatan IHSG terjadi pada sebagian besar sektor saham yang mengalami tekanan.

Mengutip data RTI, IHSG menguat 0,11 persen menjadi 7.256,22. Indeks LQ45 melemah 0,16 persen menjadi 971,77. Sebagian besar indeks saham acuan berada di bawah tekanan.

Pada perdagangan saham Selasa pekan ini, IHSG mencapai level tertinggi 7.256,22 dan terendah 7.201,82. Sebanyak 379 saham melemah sehingga menekan IHSG. Sebanyak 156 saham menguat dan 229 saham stagnan.

Total frekuensi perdagangan sebanyak 1.239.322 kali dengan volume perdagangan 15,6 miliar lembar saham. Nilai transaksi harian saham tersebut sebesar Rp 10,1 triliun. Posisi dolar AS terhadap rupee berada di kisaran 15.625.

Investor asing jual saham Rp 604,26 miliar. Sepanjang tahun 2024, investor asing mencatatkan aksi beli saham senilai Rp 5,40 triliun.

Sebagian besar sektor ekuitas (IDX-IC) mengalami tekanan. Saham sektor transportasi dan logistik turun 1,92 persen memimpin koreksi. Sektor real estate turun 1,21 persen, sektor saham industri turun 1,19 persen, dan sektor saham teknologi turun 0,69 persen. Selain itu, saham sektor kesehatan melemah 0,59 persen, saham sektor energi melemah 0,22 persen.

Selain itu, sektor inti naik 0,48 persen, sektor non-siklikal naik 0,04 persen, sektor siklikal naik 0,08 persen, sektor keuangan naik 0,05 persen, dan sektor infrastruktur naik 0,05 persen .

Dalam survei yang dilakukan Pilarmas Investindo Sekuritas, pasar regional Asia cenderung menguat seiring komitmen pemerintah China dalam menstabilkan pasar modal. Demikian dikutip Antara pada 23 Januari 2024.

Perdana Menteri Tiongkok Li Qiang memimpin rapat kabinet pada hari Senin, 22 Januari 2023, di mana para pejabat mengatakan mereka akan meningkatkan suntikan dana jangka menengah dan panjang ke pasar modal untuk mendukung stabilitas dan mendorong pembangunan yang sehat.

Selain itu, pasar juga mencermati pengumuman Bank of Japan yang akan mempertahankan kebijakan moneter ultra-longgarnya pada pertemuan pertama tahun ini, atau sesuai dengan ekspektasi. BOJ mempertahankan suku bunga jangka pendek pada minus 0,1 persen dan membatasi imbal hasil obligasi pemerintah Jepang bertenor 10 tahun sebesar 1 persen.

BOJ juga menahan diri untuk mengomentari kemungkinan perubahan kebijakan moneter tahun ini, yang telah menjadi bahan spekulasi pasar dalam beberapa pekan terakhir. Di dalam negeri, kontroversi pajak hiburan masih mengkhawatirkan pasar.

Pasar khawatir bahwa tarif pajak yang tinggi akan memberikan tekanan pada sektor ini dan menyebabkan berkurangnya pendapatan dan PHK. Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menyatakan siap menghadapi proses Mahkamah Konstitusi terkait gugatan asosiasi hiburan terkait aturan pajak konten hiburan sebesar 40 hingga 75 persen.

happy IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024
Happy
0 %
sad IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024
Sad
0 %
excited IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024
Excited
0 %
sleepy IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024
Sleepy
0 %
angry IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024
Angry
0 %
surprise IHSG Berpotensi Menguat, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini 24 Januari 2024
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D