Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar

0 0
Read Time:1 Minute, 53 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Hyundai Motor Korea Selatan, salah satu unit bisnisnya, berencana menjual sahamnya atau melakukan penawaran umum perdana (IPO) di India. Rencananya, skema penawaran umum perdana saham ini memungkinkan penerbitan saham sebanyak-banyaknya 17,5 persen. 

Hyundai berencana menerbitkan 142 juta saham dari total 800 juta saham yang beredar dalam IPO tersebut, kata sumber tersebut.

Penjualan tersebut bertujuan untuk mengumpulkan dana hingga US$3 miliar atau sekitar 49,4 triliun rupiah, setelah IPO resmi di India, kata tiga sumber yang mengetahui berita tersebut, mengutip Channel News Asia, Minggu (16/06/2024). 

Pencatatan saham Hyundai di India juga disebut-sebut sebagai IPO terbesar di negara tersebut.

Hyundai diperkirakan akan mengajukan dokumen pencatatan ke regulator pasar saham India pada awal 14 Juni. Hyundai dapat didaftarkan di Mumbai setelah menerima persetujuan peraturan.

Penerbitan ini juga merupakan pencatatan pertama Hyundai di luar Korea Selatan, dan sumber mengatakan perusahaan tersebut bertujuan untuk mengumpulkan antara $2,5 miliar dan $3 miliar dari penjualan saham dalam penawaran tersebut.

Sebelumnya, sumber memperkirakan unit Hyundai di India bernilai $30 miliar.

IPO di India bertujuan untuk mempercepat ekspansi Hyundai di negara tersebut, tempat Hyundai telah beroperasi selama lebih dari 25 tahun dan tempat mobil terjangkau seperti Santro dan Creta populer di kalangan pembeli India.

Pendaftaran tersebut akan mengurangi ketergantungan Hyundai Motor India pada induknya di Korea dalam hal pendanaan, sehingga memberikan kekuatan finansial untuk bersaing dengan rival lokalnya seperti Tata Motors dan merumuskan rencana pertumbuhannya sendiri di pasar di mana Hyundai memiliki pangsa pasar sebesar 14 persen. berbagi dunia. Penjualan.

Sementara itu, Hyundai Motor India Ltd, produsen mobil terbesar kedua di India setelah Maruti Suzuki, tidak akan menerbitkan saham baru dalam IPO di mana induk perusahaannya di Korea Selatan akan menjual sebagian sahamnya di unit tersebut kepada investor ritel.

 

Selain itu, Hyundai juga berencana menjual kendaraan listrik produksi lokal di India, serta menyiapkan jaringan pengisian dan baterai. Mereka juga berencana memperluas kapasitas produksinya di dalam negeri.

Dalam pengajuan yang direncanakan ke Dewan Sekuritas dan Bursa India (SEBI), Hyundai diperkirakan akan mencantumkan “faktor risiko” bagi investor dalam IPO dan mencatat ketergantungannya pada perusahaan asal Korea serta transaksi terkait dalam grup Hyundai. Kata sumber.

Hyundai juga mengatakan tidak tersedia atau tidaknya insentif pemerintah India yang saat ini tersedia bagi pembuat mobil listrik bisa menjadi potensi risiko, kata sumber tersebut.

happy Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar
Happy
0 %
sad Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar
Sad
0 %
excited Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar
Excited
0 %
sleepy Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar
Sleepy
0 %
angry Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar
Angry
0 %
surprise Hyundai Mau IPO di India, Bakal Jadi yang Terbesar
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D