HYBE Tuntut Bos NewJeans Resign karena Tuduhan Lakukan Praktik Ilegal
0
0
SEOUL – HYBE meminta CEO ADOR Min Hee-jin mengundurkan diri atas tuduhan perdagangan orang dalam.
HYBE juga meminta diadakannya rapat umum antar pemilik ADOR setelah dilakukan audit dan pengumpulan bukti di kantor ADOR yang 80% sahamnya dikuasai HYBE, pada Senin dini hari (22/4).
Penyitaan dilakukan karena Min Hee-jin dan orang-orang kepercayaannya diduga melakukan insider trading dalam upaya membebaskan agensi yang membawahi NewJeans dari HYBE.
Insider trading merupakan praktik ilegal yang terjadi di dunia investasi. Dalam kasus ini, Min Hee-jin diduga menjual informasi perusahaan HYBE mengenai kontrak dan peluang keuntungan kepada calon investor agar mau membeli saham ADOR yang dimiliki HYBE. Pihak Min Hee-jin dilaporkan meminta calon investor untuk merayu HYBE dan juga berencana untuk independen dari perusahaan multi-label tersebut.
Mengutip MTN, belum diketahui apakah rapat umum pemegang saham ADOR akan digelar atas permintaan HYBE. Itu karena mempertahankannya memerlukan keputusan dewan direksi ADOR, yang anggotanya didominasi oleh pendukung setia Min Hee-jin yang telah bersamanya sejak SM Entertainment.
Jika direksi ADOR menolak, HYBE dapat mengambil tindakan hukum dengan meminta pengadilan untuk memerintahkannya. Jika hal ini bisa dilakukan, HYBE pasti akan memasukkan dewan direksi baru ke dalam ADOR.
Terkait permintaan pengunduran diri Min Hee-jin, pihak CEO diduga akan menolaknya dan menanggapi HYBE. Min Hee-jin dikabarkan kini memiliki 18% saham ADOR.
