Greysia Polii Masuk Jajaran Komite Eksekutif NOC Indonesia
0
0
Jakarta – Dua atlet Indonesia yang mengikuti Olimpiade (Olympic Games) telah masuk dalam Komite Eksekutif Komite Olimpiade Indonesia (NOC Indonesia). Keputusan tersebut diambil dalam rapat anggota dan rapat umum di Hotel Fairmont, Jakarta pada Jumat (8/8). Maret 2024.
Greysia Polii merupakan peraih emas Olimpiade Tokyo 2020 dari cabang bulutangkis. Ia bermain di ganda putri dan berpasangan dengan Apriyani Rahayu. Usai meraih medali emas, Graysia memutuskan pensiun.
Saat ini, Akbar Nasution merupakan atlet renang Olimpiade Indonesia. Ia pertama kali menjadi anggota tim Indonesia di Olimpiade Sydney 2000.
“Penunjukan pengurus atlet bernama Akbar Nasution dan Greysia Polii menambah dan melengkapi jumlah pansus KOI,” kata Ketua NOC Indonesia Raja Sapta Oktohari kepada penulis.
Pria yang kerap disapa Okto ini menjelaskan hasil rapat anggota dan KLB 2024, bukan sekadar penunjukan Graysia dan Akbar sebagai pimpinan. Terdapat pula perubahan anggaran dasar/peraturan, penerimaan anggota baru, dan pemberhentian anggota.
“Ada perubahan AD/ART, kemudian diterima anggota baru, sekarang anggota KOI ada 67 orang, 33 cabang olahraga olimpiade dan 34 cabang olahraga non olimpiade,” ujarnya.
Penyesuaian AD/ART dilakukan karena banyaknya perubahan nama komisi di kepengurusan NOC Indonesia, penghapusan dan penambahan. Sebanyak 10 komisi telah dibentuk kali ini.
Anggota baru NOC Indonesia adalah Pengurus Persatuan Petarung Campuran Indonesia (PB Pertacami). Perwakilan mereka berkesempatan menjelaskan apa yang telah dilakukan dan program ke depan di hadapan anggota NOC lainnya di Indonesia.
Saat ini, keputusan pemberhentian anggota NOC di Indonesia berada di tangan pengurus pusat Federasi Tenis Meja Indonesia (Daftar Perubahan PP PTMSI Komisi Komite Olimpiade Indonesia 2024).
1. Komisi Olahraga dan Hukum menjadi Komisi Yudisial 2. Komisi Pembinaan Olahraga menjadi Komisi Olahraga 3. Komisi Keuangan dan Anggaran menjadi Komisi Keuangan Perolehan dan Kerja Sama Usaha 4. Komisi Perempuan dan Olahraga menjadi gender komisi Komisi Kesetaraan, Keanekaragaman dan Inklusi 5. Komisi Kedokteran Olahraga menjadi Komisi Medis dan Ilmiah 6. Komisi Kebudayaan dan Pendidikan Olimpiade menjadi Komisi Kebudayaan dan Pendidikan 7. Komisi Olahraga dan Lingkungan Hidup Dibatalkan 8. Olahraga untuk Semua Komisi Permainan Tetap untuk Semua Komisi 9. Penambahan Aturan Permainan dan Komisi 10. Komisi Pemain Tetap Permainan Baru Format Bertabur Bintang, Acara BDMNTN-XL Hadirkan Duel Paten dan Menghibur sejumlah juara beken seperti Hendra Setiawan, Greysia Polii, Ashwini Ponnnappa, dan juara ganda Korea Selatan Lee Yong-dae. bersiaplah untuk berpartisipasi dalam permainan menarik. gospelangolano.com.co.id 1 November 2024
