Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!

0 0
Read Time:1 Minute, 33 Second

JAKARTA – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) akan menindak tegas para pelaku perjudian online. Mereka yang tetap memutuskan untuk melakukan transaksi perjudian online akan dimasukkan dalam daftar hitam bank. Cara ini dinilai efektif menekan aktivitas perjudian online yang pendapatannya mencapai ratusan triliun rupee.

Seperti diketahui, perjudian online masih menjadi tujuan utama pemerintah untuk memberantasnya. Karena dia menyebabkan kerusakan pada masyarakat dan negara. Karena itulah semua situs berusaha melawan perjudian online hingga hilang sama sekali.

Wakil Komisioner OJK yang membidangi pemantauan perilaku pelaku jasa keuangan dan perlindungan konsumen, Rizal Ramadhani mengatakan, mereka yang kedapatan terlibat perjudian online tidak akan bisa menggunakan seluruh layanan di sektor jasa keuangan.

Rizal, Kepala Suku Dinas Informasi dan Komunikasi Jakarta Pusat, Rabu (28/8), mengatakan, “Kami akan melibatkan pihak-pihak yang terlibat dalam sistem informasi yang akan kami buat dan menjadikan sistem ini dapat diakses oleh seluruh pelaku jasa keuangan.” 2024).

Bersama Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo), OJK dan Satgas Judi Online menyatakan telah memblokir 6.000 akun. Pemblokiran tersebut dilakukan setelah terbukti transaksi perjudian online dilakukan berdasarkan pelacakan.

Nama pemilik rekening bank yang dibekukan, Rizal, dipastikan masuk daftar hitam. Oleh karena itu, mereka tidak dapat membuka rekening, meminjam uang dari bank, dan banyak layanan lainnya, seperti mendaftar pembayaran cicilan.

“Kita perhitungkan masyarakat yang tidak bisa memanfaatkan jasa sektor jasa keuangan, tidak bisa membuka rekening tabungan, tidak bisa mendapatkan pinjaman, memang harus begitu,” ujarnya.

Rizal melanjutkan, “OJK berkomitmen untuk berpartisipasi aktif dalam pencegahan dan pemberantasan perjudian online tidak hanya sebagai anggota gugus tugas, tetapi juga tanggung jawabnya sebagai regulator di industri jasa keuangan.”

Rizal juga mengatakan OJK melakukan apa yang dikatakan Bank Indonesia (BI), seperti mengenal nasabahnya, melakukan uji tuntas, dan memperkuat uji tuntas. Ia menegaskan, OJK berupaya meniadakan perjudian online.

“OJK aktif memberikan edukasi dan sosialisasi di sektor jasa keuangan, baik kepada masyarakat umum maupun seluruh konsumen sektor jasa keuangan, tentang risiko yang terkait dengan perjudian online,” ujarnya.

happy Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!
Happy
0 %
sad Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!
Sad
0 %
excited Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!
Excited
0 %
sleepy Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!
Sleepy
0 %
angry Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!
Angry
0 %
surprise Gila! Main Judi Online Bisa Bikin Susah Hidup, Nggak Bisa Buka Rekening hingga Cicilan!
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D