Efek Mematikan Pembangkit Nuklir Fukushima Jika Jepang Diguncang Gempa Megathrust
0
0
TOKYO – Negara Jepang sudah memperkirakan akan terjadi gempa besar pada minggu ini, lalu bagaimana Jepang menunggu pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima jika terjadi gempa besar?
Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir Fukushima Daiichi terletak di Okuma, Prefektur Fukushima. Terletak di pantai timur Jepang, sekitar 220 kilometer timur laut ibu kota Tokyo.
Seperti diketahui, sepuluh tahun lalu, pada paruh kedua hari Jumat bulan Maret, gempa bumi terkuat yang pernah tercatat di Jepang terjadi di pesisir timur negara tersebut.
Gempa berkekuatan 9,0 SR tersebut begitu dahsyat hingga membuat bumi keluar dari porosnya. Bencana ini menyebabkan tsunami yang melanda pulau utama Jepang, Honshu, menewaskan lebih dari 18.000 orang dan menghapus seluruh kota dari peta.
Seperti diberitakan BBC, gelombang besar di Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) Fukushima mengalahkan sistem proteksi dan membanjiri reaktor sehingga menimbulkan bencana besar. Pemerintah setempat telah memberlakukan zona larangan bepergian, yang telah diperluas karena kebocoran radiasi di pembangkit listrik tenaga nuklir telah memaksa lebih dari 150.000 orang mengungsi.
Sepuluh tahun kemudian, tempat itu masih ada, dan banyak warganya yang belum kembali. Pemerintah yakin akan memakan waktu hingga 40 tahun untuk menyelesaikan renovasi yang menelan biaya miliaran yen.
Sistem pembangkit listrik tenaga nuklir mendeteksi gempa bumi dan secara otomatis mematikan reaktor nuklir. Generator diesel darurat dinyalakan untuk memompa cairan pendingin ke sekeliling inti reaktor, yang masih sangat panas bahkan setelah reaktor dimatikan.
Namun tak lama kemudian gelombang setinggi lebih dari 14 meter menghantam Fukushima. Air merendam dinding bendungan, membanjiri pembangkit listrik tenaga nuklir, dan membuat generator darurat kewalahan.
Para pekerja dengan cepat menyalakan kembali listrik, namun dalam beberapa hari bahan bakar nuklir di tiga reaktor menjadi terlalu panas dan melelehkan inti reaktor, yang disebut krisis.
