Dhony Rahajoe Akhirnya Bongkar Alasan Mundur dari Wakil Kepala Otorita IKN
gospelangolano.com, Jakarta Mantan Wakil Ketua Eksekutif IKN (OIKN) Dhony Rahajoe mengatakan, pengunduran dirinya merupakan bentuk tanggung jawabnya kepada masyarakat atas keterbatasannya dalam menjalankan amanah yang diberikan kepadanya.
Pernyataan itu disampaikan Dhony Rahajoe menjawab pertanyaan masyarakat terkait keputusannya mundur jelang upacara 17 Agustus 2024 di IKN.
“Penunjukan ini merupakan tanggung jawab saya kepada masyarakat atas keterbatasan saya sebagai Wakil Ketua Umum yang tidak bisa berbuat banyak untuk IKN, sejalan dengan semangat dan tujuan pengembangan IKN yaitu menciptakan sejarah baru dan membangun peradaban baru,” ujarnya. dikatakan. Pesan singkat kepada ANTARA di Jakarta. , Rabu.
Diakuinya, keputusan mundurnya, apalagi menjelang HUT ke-79 Republik Indonesia di Pulau Dewata, menimbulkan pertanyaan publik dan memunculkan sejumlah ekspektasi yang tidak produktif.
Namun Dhoni mengaku harus mengambil keputusan yang sangat sulit untuk mendukung semangat perubahan pengembangan IKN.
“Saya yakin negara ini akan selalu baik. “Semua yang rumit harus diselesaikan, dan semua yang lambat harus dipercepat,” ujarnya.
Menteri Negara Pratikno mengumumkan pengunduran diri Ketua OIKN Bambang Susantono dan Wakil OIKN Dhony Rahajoe pada Senin (3/6). Pratikno mengaku tidak mengetahui alasan mereka mengundurkan diri.
Pasca pengunduran diri tersebut, terbitlah Undang-Undang Presiden (Keppres) yang mengangkat Menteri Masyarakat dan Parlemen (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Presiden IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Wakil Presiden IKN. Saring.
Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Basuki dan Raja Juli memastikan percepatan pembangunan IKN yang terbaik.
Mantan Wakil Presiden Otoritas Ibu Kota Nusantara (IKN), Dhony Rahajoe buka suara atas keputusan mundurnya. Dhony Rahajoe menegaskan, dirinya tetap mendukung perkembangan IKN meski berada di luar organisasi.
Hal ini menyusul resminya pengunduran diri Dhony Rahajoe dan Bambang Susantono dari pimpinan Otoritas IKN. Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyetujui pengunduran dirinya.
“Meskipun saya tidak lagi menjabat sebagai Wakil Presiden OIKN, namun saya akan selalu mendukung keberhasilan mewujudkan IKN sesuai tujuannya, yaitu: kota berkelanjutan di dunia; pusat pergerakan perekonomian nasional; dan simbol kebhinekaan Indonesia,” kata Dhony dalam sambutannya, Selasa (4/6/2024). Ia juga mengucapkan terima kasih kepada Presiden Jokowi atas kepercayaan yang diberikan kepadanya untuk menduduki jabatan Wakil Presiden Otoritas Ibu Kota Kepulauan (OIKN). 10 Maret 2022 yang berarti Dhony sudah bekerja lebih dari 2 tahun.
“Penugasan ini merupakan suatu kehormatan dan pengalaman berharga yang tidak akan terlupakan. Kami sangat bangga dan bersyukur bisa menjadi bagian dari sejarah, tidak hanya di Indonesia, tapi juga di tingkat internasional,” ujarnya. Harus terus mendukung
Menurutnya, pengembangan ekosistem Ibu Kota Negara (IKN) sebagai pusat pembangunan baru harus terus didukung.
Ia menilai, ikut serta dalam pengembangan IKN merupakan momen bersejarah untuk melakukan perubahan menuju peradaban baru yang lebih baik bagi bangsa Indonesia.
“Saya pribadi merasa belum berbuat banyak untuk IKN,” ujarnya.
Diketahui, posisi Dhoni untuk sementara digantikan oleh Wakil Menteri ATR/BPN Raja Juli Antoni selaku Wakil Presiden Otoritas IKN. Sedangkan Kepala Eksekutif Otoritas IKN adalah Menteri PUPR Basuki Hadimuljono.
“Saat ini saya ingin mengucapkan selamat kepada para pengurus baru di Otoritas IKN. Saya berharap semua urusan berjalan lancar dan dimudahkan,” ujarnya.
Beliau juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah bekerja keras mendukung perkembangan IKN. Khususnya statistik dan jumlah penduduk Kabupaten Penajam Passer Utara dan Kabupaten Kutai Kartanegara Provinsi Kalimantan Timur.
“Saya mohon maaf atas tindakan atau perkataan saya yang tidak dapat diterima. Semoga kami semua selalu dalam lindunganMu,” pungkas Dhoni.