Copilot AI Milik Microsoft Kini Dipakai 75 Juta Perangkat di Seluruh Dunia
0
0
gospelangolano.com, Jakarta – Alat AI Microsoft, Copilot AI, telah sukses sejak diluncurkan di Windows 11 pada Oktober 2023 dan Windows 10 pada Desember 2023.
CEO Microsoft Satya Nadella mengatakan Copilot AI telah diterima dengan baik di lebih dari 75 juta perangkat di seluruh dunia dalam waktu tiga bulan.
Nadella juga mengatakan Copilot membantu produktivitas pengguna. AI produktif, seperti kecerdasan buatan atau Copilot, dapat meningkatkan produktivitas hingga 70%, menurut Gizchina, Selasa (2 Juni 2024).
Nadella mengatakan adopsi Copilot yang cepat menunjukkan dampak kecerdasan buatan dalam mengubah cara orang bekerja.
Satya Nadella menekankan pentingnya AI, mengutip studi dan laporan eksternal yang menunjukkan bahwa peningkatan produktivitas yang signifikan dapat dicapai dengan menggabungkan AI produktif ke dalam tugas-tugas tertentu.
Sementara itu, dampak Copilot terhadap pengguna Microsoft 365 sangat signifikan. Pengguna awal merasakan peningkatan efisiensi yang mengesankan sebesar 29% dalam berbagai tugas, termasuk menelusuri, mengetik, dan meringkas.
Nadella juga menjelaskan bahwa kesuksesan Copilot melampaui pengguna individu. Itu karena perusahaan besar seperti Dentsu, Honda, dan Pfizer telah menerapkan alat AI ini untuk digunakan oleh karyawannya.
Faktanya, menurut data internal Microsoft, tingkat adopsi Co-Pilot di sektor enterprise sangat besar.
Sebelumnya, Microsoft mengumumkan jumlah pengguna Microsoft Office berbayar melebihi 400 juta. Kini kombinasi Copilot dan Office 365 menghadirkan alat canggih dan membantu pengguna mencapai lebih banyak hal di tempat kerja.
Hal ini dianggap sebagai langkah penting dalam mengintegrasikan kecerdasan buatan ke dalam operasi produksi sehari-hari.
Sementara itu, ChatGPT, yang memulai popularitas AI produktif di kalangan pengguna, kini digunakan oleh lebih dari 180,5 juta pengguna. Website ChatGPT telah dikunjungi 1,6 miliar kali sejak Desember 2023.
Menurut Sam Altman, CEO OpenAI, saat ini 100 juta orang menggunakan ChatGPT setiap minggunya. ChatGPT menjangkau 1 juta pengguna dalam waktu 5 hari sejak diluncurkan pada November 2022.
Sebagai perbandingan, aplikasi media sosial seperti Instagram diunduh 2 juta kali dalam 2,5 bulan. Butuh waktu 3,5 tahun bagi Netflix untuk mencapai 1 juta pengguna.
Microsoft mengumumkan peluncuran layanan Copilot Pro untuk pelanggan umum. Seperti namanya, ini adalah layanan berbayar bagi pelanggan yang ingin merasakan pengalaman Copilot seutuhnya.
Menurut The Verge, Rabu (17/1/2024), Copilot Pro terintegrasi dengan Microsoft 365 Personal atau Home di Mac, Windows, atau iPad. Namun untuk mengaksesnya, pelanggan harus mengeluarkan biaya tambahan sekitar 20 USD atau Rp 311.000.
Dengan mengaktifkan layanan ini, pelanggan Microsoft Office dapat memanfaatkan kemampuan AI yang disediakan Copilot untuk aplikasi Word, Excel, dan PowerPoint mereka. Fungsionalitasnya juga tergantung pada aplikasi yang Anda gunakan.
Misalnya, untuk aplikasi Word, pelanggan dapat meminta Copilot untuk melakukan berbagai tugas, termasuk menafsirkan paragraf, menghasilkan teks, dan meringkas dokumen.
Sementara itu, PowerPoint memungkinkan pelanggan menggunakannya untuk membuat slide presentasi berdasarkan pencarian tertentu.
Microsoft Copilot juga muncul di layanan Outlook. Layanan AI ini dapat diminta untuk melakukan berbagai tugas, termasuk membantu membalas email dan membuat email baru.
Selain integrasi dengan Microsoft Office, Copilot Pro sendiri sebenarnya menyertakan banyak layanan lainnya, seperti akses ke model OpenAI terbaru, peningkatan pada layanan Image Creator, dan kemampuan untuk membuat Copilot GPT Anda sendiri.
