Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN

0 0
Read Time:2 Minute, 17 Second

gospelangolano.com, Mojokerto Tidak dapat dipungkiri bahwa Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) telah memberikan jaminan jaminan kesehatan bagi seluruh masyarakat Indonesia agar dapat hidup sehat, produktif dan sukses.

Dewi Aisyah (50), warga Jombang yang kini menjalani serangkaian perawatan kemoterapi di RS Gatoel Kota Mojokerto, merasakan manfaat program JKN. Dewi mengaku sudah memanfaatkan program JKN sejak pertama kali mengetahui keluhannya tahun lalu.

“Saya memeriksakan diri ke Klinik Pratama Seger Kabupaten Jombang pada Juni 2023, dan ternyata perlu pemeriksaan lanjutan. Pada bulan Agustus saya dirujuk ke RSUD Jombang, ternyata saya didiagnosis mengidap kanker payudara stadium dua. Kemudian saya dirujuk kembali ke RS Gatoel Kota Mojokerto untuk menjalani kemoterapi. Alhamdulillah sekarang berangsur membaik. Saya menggunakan BPJS Kesehatan dengan mendapatkan layanan Program JKN. “Sekarang semuanya gratis untuk penelitian, pengobatan, pembedahan dan kemoterapi,” jelas Dewi.

Setelah menjalani serangkaian tes, operasi, dan kemoterapi, Dewi mendapati kesehatannya membaik. Namun, ia harus menjalani kemoterapi dari waktu ke waktu agar sel kanker yang tersisa di tubuhnya hilang secepat mungkin tanpa ada yang tersisa.

Secara umum, ia juga puas dengan pelayanan kesehatan terbaik yang diberikan dokter, meski menggunakan jaminan paket JKN.

“Sebagai peserta JKN, saya sangat mudah mendapatkan perawatan di rumah sakit. Saya mendapatkan layanan kesehatan terbaik. Tidak semua penyedia layanan kesehatan memberikan pelayanan yang berbeda kepada pasien JKN. “Saya merasa baik-baik saja dari awal pengobatan hingga menjalani kemoterapi keempat,” kata Dewi.

Dewi mengatakan, dirinya juga menjalani pemeriksaan rutin di pusat jantung, serta kemoterapi. Karena penyakit kanker yang dideritanya, ia juga memiliki beberapa masalah pada jantungnya sehingga memerlukan pengobatan terus-menerus. Ia kembali memanfaatkan skema JKN untuk membiayai pengobatan jantungnya.

“Saya menjalani dua pemeriksaan di kantor ahli jantung. Semuanya berjalan lancar dan tidak dipungut biaya. Pelayanan dari petugas medis juga baik, cepat dan profesional. Saya tidak bisa membayangkan berapa biaya yang harus saya keluarkan jika saya bukan anggota JKN,” kata Dewi.

Sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS), Dewi otomatis terdaftar sebagai peserta JKN Kelas 1. Menurutnya, setiap orang membutuhkan rencana JKN karena setiap orang mempunyai biaya kesehatan dan perlu direncanakan sejak dini.

Dewi yakin tidak ada orang yang ingin sakit seperti dirinya, namun tidak ada yang tahu gangguan kesehatan yang bisa menimpa siapa pun secara tiba-tiba.

“Itulah mengapa penting bagi kita untuk menyadari bahwa kita memiliki asuransi kesehatan demi keselamatan dan ketenangan pikiran dalam hal biaya ketika bahaya muncul.” Program JKN dari pemerintah sangat bermanfaat dan relatif murah, apalagi mengingat besarnya manfaat yang kita peroleh. Seperti yang saya alami sendiri, program JKN mampu menutup biaya pengobatan penyakit kanker dan jantung yang tentunya tidak murah.

Ia terutama mengucapkan terima kasih kepada program JKN dan juga para mitra JKN yang rutin berdonasi.

“Saya memahami bahwa program JKN adalah sistem gotong royong, dan saya berharap donasi bagi mereka yang selalu sehat dapat menjadi amal dengan membantu yang sakit,” kata Dewi.

 

(*)

happy Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN
Happy
0 %
sad Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN
Sad
0 %
excited Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN
Excited
0 %
sleepy Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN
Sleepy
0 %
angry Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN
Angry
0 %
surprise Cerita Warga Jombang Kemoterapi dan Periksa Jantung Gratis Berkat Program JKN
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D