Aturan Wajib Memainkan Pemain U-21 Jadi Tantangan Bagi Klub Liga 2
gospelangolano.com, JAKARTA – PSSI di bawah kepemimpinan Eric Tohir berniat membentuk timnas Indonesia.
Oleh karena itu, untuk Ligue 2 2024/2025 berlaku aturan perekrutan lima pemain berusia 21 tahun atau kelahiran 2004. Selanjutnya, satu pemain U-21 harus bermain sejak awal pertandingan.
Aturan tersebut bertujuan untuk memberikan pengalaman kompetitif kepada pemain muda agar kemampuannya tidak terlalu timpang saat melangkah ke level teratas, klub-klub Liga 2 menyambut baik aturan tersebut dan menyebutnya sebagai tantangan.
Hal itu diungkapkan Pelatih Persibo Bojonegoro, Regi Yonatan, dan Pelatih Gresik United, Stefan Keltis. Saat dipertemukan, Sabtu (9/7/2024) usai laga pertama Liga Pegadayan musim ke-2 2024/2025, Letjen H. Di Stadion Soedirman, Bojonegoro, Jawa Timur, Pelatih Reggie menyebut ada masalah aturan pemain U. 21 di Liga 2 musim ini.
Tantangan bagi kami adalah mencari pemain U-21 yang levelnya tidak jauh berbeda dengan pemain senior, ujarnya.
Stefan Keltjes menambahkan, cukup sulit menemukan pemain U-21 yang levelnya setara dengan pemain senior. “Itu tantangan bagi saya, tentu dengan klub Liga 2 lain musim ini,” ujarnya.
Sementara itu, laga pertama Ligue 2 antara tuan rumah Persibo-Gresik United FC berakhir dengan skor 2-1 untuk keunggulan tuan rumah.
Dua gol dicetak Osas Saha pada menit ke-11 dan Zahir Taher pada menit ke-25. Azamat Abdulaev mencetak satu gol untuk tim tamu pada menit ke-27.
Meski memenangkan pertandingan ini, Reggie mengakui timnya masih banyak melakukan kesalahan. “Semua sepakat bahwa pertandingan pertama tidak mudah. Hasil hari ini sangat penting. Pujian untuk para pemain dan fans,” ucapnya.
Reggie mengatakan para pemainnya kehilangan fokus di penghujung pertandingan sehingga semua aspek, termasuk taktik dan fisik, akan dievaluasi.
Sementara itu, Stefan mengakui keunggulan lawannya di laga ini. Meski demikian, ia optimistis bisa membawa Gresik promosi ke Ligue 1 musim depan.
“Saya ucapkan selamat atas kemenangan Persib di kandang sendiri. Laga pertama tidak mudah, apalagi tandang. Banyak kesalahan yang perlu diperbaiki. Saya datang dengan tujuan membawa klub ke Liga 1,” tegasnya.