Apa Kaitan Hujan Saat Imlek? Benarkah Bisa Bawa Hoki?
gospelangolano.com Lifestyle – 10 Februari diperingati sebagai Imlek atau Tahun Baru Imlek. Sama seperti Tahun Baru lainnya, Tahun Baru Imlek semua orang berharap dapat membawa keberuntungan dan keberkahan yang melimpah di tahun ini.
Berbicara tentang meramal, ada banyak mitos Tiongkok. Orang-orang yang merayakan Tahun Baru Imlek selalu mengharapkan hujan. Konon hujan bisa membawa berkah dan keberuntungan di tahun yang akan datang. Gulir terus, oke?
Lalu apa hubungannya hujan dengan keberuntungan saat Tahun Baru Imlek? Sebelumnya perlu Anda ketahui bahwa perayaan Imlek jatuh antara bulan Januari hingga Februari. Bulan-bulan ini dikenal sebagai puncak musim hujan di Indonesia.
Di satu sisi, menurut kepercayaan Tionghoa, hujan yang turun di hari tahun baru dipercaya membawa keberuntungan alias keberuntungan. Wakil presiden Cairns and District Chinese Association Nathan Li Long mengatakan hujan lebat di Tahun Baru merupakan tanda kemakmuran di tahun mendatang, seperti dikutip laman ABC.
Ia menjelaskan, air mengalir atau hujan merupakan simbol keberuntungan di Tiongkok.
“Dan ini sering kita lihat di tempat-tempat yang banyak mengandung takhayul, ada air mengalir, air mancur, air terjun, jadi hujan menjelang Imlek juga pertanda keberuntungan,” ujarnya.
Ia berpendapat bahwa semakin banyak hujan maka semakin baik. Sama seperti di Tiongkok, memberi adalah hal yang baik dan ketika kita memberi, kita tahu sesuatu yang baik akan terjadi pada kita. Jadi semakin banyak Anda memberi, semakin banyak Anda mendapatkan kembali. Begitu pula dengan hujan, karena semakin banyak hujan, semakin banyak keberuntungan.
“Mengawali tahun dengan sedikit hujan, yang kita semua tahu pasti dibutuhkan di wilayah tersebut, dan kemudian mengawali tahun kucing, yang sepertinya merupakan tahun pertumbuhan dan pencapaian yang sangat sukses,” ujarnya. Heru Budi kewalahan usai hujan selama 4 jam di Jakarta Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono mengaku kewalahan dengan intensitas hujan yang mengguyur Kota Jakarta selama 4 jam. gospelangolano.com.co.id 25 Maret 2024 Ia pun memberi pencerahan mengenai banjir tersebut