Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024

0 0
Read Time:2 Minute, 53 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Arus kas investor asing mencapai Rp 10,67 triliun pada Jumat 2 Februari 2024. Selama sepekan 29 Januari hingga 2 Februari 2024, asing memborong saham senilai Rp 4,8 triliun. Analis memperkirakan uang investor asing akan terus mengalir ke pasar saham hingga akhir tahun 2024.

Chief Investment Officer Reswara Gian Investa Kiswoyo Adi Jo mengatakan ada beberapa sentimen positif yang mendorong investor asing membeli saham tersebut. Pertama, pertumbuhan ekonomi Indonesia yang diperkirakan mencapai 5 persen pada tahun 2024 ditopang oleh konsumsi dalam negeri.

Ada pemilu, pilkada akan meningkatkan konsumsi masyarakat. Ini dampaknya sangat besar, kata Kiswoyo saat dihubungi gospelangolano.com, Minggu (4/2/2024).

Kedua, laporan keuangan emiten tetap baik dan berpotensi membagikan dividen. Ketiga, Federal Reserve berpotensi menurunkan suku bunga pada paruh kedua tahun 2024 yang merupakan sentimen positif. Selain itu, kondisi sosial politik yang aman juga mendukung hal tersebut, ujarnya.

Mayoritas pembelian kembali saham yang dilakukan investor asing adalah saham perbankan. Investor asing memborong saham PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) senilai $727,6 miliar, disusul PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) senilai $368,6 miliar. Kemudian saham PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) senilai Rp360,4 miliar, dan saham PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) senilai Rp233,9 miliar.

“Investor asing membeli saham perbankan karena mempunyai uang yang besar, dan emiten bank empat besar biasanya membagikan dividen,” ujarnya.

Kiswoyo menyatakan investor asing akan kembali masuk ke pasar saham pada akhir tahun 2024.

Sejak awal tahun 2024, investor asing terpantau membeli saham di pasar modal. Pembelian kembali saham ini diperkirakan akan berlanjut hingga akhir tahun 2024.

Hingga hari ini, Kamis 18 Januari 2024, data RTI menunjukkan investor asing mencatatkan pembelian bersih secara year-to-date (YTD) sebesar Rp 6,82 triliun di seluruh pasar.

Katarina Setiawan, kepala ekonom dan ahli strategi investasi PT Manulife Asset Management Indonesia (MAMI), memperkirakan tren ini akan terus berlanjut hingga akhir tahun.

“Investor asing sangat positif terhadap pasar kita. Dibandingkan negara ASEAN lainnya, kita menerima aliran uang dari investor asing tertinggi dan konsisten dalam 8 dari 9 minggu terakhir. Jadi terus datang berturut-turut untuk pasar kita. 8 terakhir. 9 minggu terakhir.”

Hal lain yang membuat investor asing menyukai pasar Indonesia adalah harganya yang sangat murah.

Sebagai referensi, Katarina mengatakan kinerja pasar saham Indonesia pada tahun 2023 kurang menggembirakan karena sejumlah faktor yang membuat investor sangat tidak senang dengan kenaikan yang tidak terlalu baik. Situasi ini diperkirakan akan membaik tahun ini karena adanya saran dari Federal Reserve untuk menurunkan suku bunga.

“Jika suku bunga turun maka investor akan fokus pada negara-negara yang pertumbuhannya lebih baik, potensi pertumbuhannya bagus, dan nilai mata uangnya stabil. Termasuk Indonesia,” kata Katarina.

Di sisi lain, Katarina meyakini investor asing juga akan merasakan pemilu yang digelar di Indonesia berlangsung nyaman dan aman, seperti pemilu-pemilu sebelumnya. Jadi tidak perlu khawatir soal keamanan pemilu.

“Ini salah satu alasan yang membuat mereka semakin nyaman masuk ke Indonesia,” imbuhnya.

 

Alasan lainnya adalah terkait geopolitik luar negeri dimana Indonesia terlindungi dari pengaruh geopolitik negatif. Meski isu ini telah menimbulkan ketegangan tinggi, tidak ada negara yang kebal dari konsekuensinya.

Namun secara umum Indonesia memiliki sumber daya yang cukup sehingga tidak terlalu bergantung pada negara lain. Dari sisi produk domestik bruto, Indonesia saat ini tidak terlalu bergantung pada perdagangan internasional sehingga menimbulkan permasalahan pada pertumbuhan ekonomi global pada tahun ini.

“Jadi ini isu yang dilirik investor asing. Dan di tahun 2024, seperti terlihat dalam dua bulan terakhir, mereka mungkin akan lebih tertarik masuk ke pasar kita,” kata Katarina.

happy Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024
Happy
0 %
sad Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024
Sad
0 %
excited Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024
Excited
0 %
sleepy Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024
Sleepy
0 %
angry Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024
Angry
0 %
surprise Analis Prediksi Dana Investor Asing Masih Masuk ke Saham hingga Akhir 2024
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D