Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi

0 0
Read Time:2 Minute, 26 Second

gospelangolano.com Tekno – PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk bersama anak usahanya, Telkomsat, sukses meluncurkan satelit Merah Putih 2 langsung dari Cape Canaveral, Florida, Amerika Serikat (AS) pada Selasa 20 Februari pukul 15.11 waktu setempat atau hari ini pada hari Rabu, Februari. 21 2024 pukul 03.11 Waktu Indonesia Barat (WIB). Satelit Merah Putih 2 merupakan satelit TelkomGroup ke-11 dan pertama yang menggunakan teknologi High Throughput Satellite (HTS) atau dikenal dengan Broadband Satellite, yang diluncurkan dengan roket Falcon 9 milik SpaceX dan akan menempati slot orbit pada 113 derajat BT (113 BT). . . garis bujur). “Satelit Merah Putih 2 mendukung terwujudnya pemerataan akses konektivitas di seluruh Indonesia, bahkan di wilayah 3T.” Keberadaan satelit ini juga menjadi landasan yang memperkuat portofolio bisnis satelit TelkomGroup yang dipimpin oleh Telkomsat,” kata CEO Telkom Ririek. Adriancia. . Dengan kapasitas hingga 32 Gbps, Satelit Merah Putih 2 mengusung transponder aktif pada frekuensi pita C dan Ku yang akan mencakup seluruh wilayah Indonesia. (dapat diandalkan) HTS atau satelit broadband di Indonesia Hal ini disebabkan oleh kombinasi kedua frekuensi tersebut, dimana frekuensi C-Band merupakan frekuensi yang memiliki performa terbaik terhadap hujan. Satelit tersebut menggunakan platform Spacebus 4000B2 dengan umur desain 15 tahun yang diproduksi oleh Thales Alenia Space sebagai kontraktor utama yang bertanggung jawab atas desain, konstruksi, pengujian, dan pengiriman satelit ke lokasi peluncuran. Selain itu, perusahaan manufaktur satelit ternama asal Prancis juga bertanggung jawab atas peluncuran dan fase orbit awal (LEOP ), yaitu. fase awal satelit setelah meninggalkan kendaraan peluncuran hingga mencapai slot orbit yang diinginkan di 113 Bujur Timur dan pada fase In-Orbit Tests (IOT), yaitu. tahap pengujian kinerja satelit selama berada di slot. orbitalnya. Thales Alenia Space akan memberikan dukungan penuh terhadap sistem kendali satelit dari stasiun kendali (ground control) serta kereta Telkomsat agar siap mengoperasikan broadband satelit ini seumur hidup satelit. Telkomsat juga bermitra dengan Jasindo untuk menanggung risikonya. satelit dan Telesat sebagai konsultan Telkomsat dalam pengadaan dan produksi satelit. Menurut Ririek, ada tiga misi yang harus dipenuhi oleh Satelit Merah Putih 2, yaitu meningkatkan ketahanan infrastruktur digital nasional untuk mendukung pemerataan konektivitas di seluruh Indonesia, mengamankan dan menjaga slot orbit Indonesia di 113 BT. Dan. memperkuat portofolio bisnis satelit dengan meningkatkan kapasitas internal dari 10 Gbps (Satelit Telkom 3S dan Satelit Merah Putih) menjadi 42,4 Gbps CEO Telkomsat Luqman Hakim Abd Rauf mengatakan, teknologi HTS merupakan kawasan teknologi berdesain kecil namun besar di dunia. (multi-spot beam), untuk mampu menghasilkan daya transmisi satelit yang besar pada area yang dijangkau beam. lokasi itu. “Satelit broadband ini menyediakan sumber daya frekuensi yang dapat digunakan secara terus menerus (frekuensi yang dapat digunakan kembali), sehingga berpotensi meningkatkan besaran kapasitas yang dimiliki satelit HTS,” jelas Luqman. Orang ini sudah dipastikan berkantor di ICN, tapi bukan Jokowi, Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arieh Setiadi mengatakan salah satu anak buahnya sudah dipastikan tinggal dan berkantor di ICN. Ia merupakan satu dari 49 orang Kementerian Komunikasi dan Informatika yang akan hengkang. gospelangolano.com.co.id 4 April 2024

happy Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi
Happy
0 %
sad Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi
Sad
0 %
excited Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi
Excited
0 %
sleepy Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi
Sleepy
0 %
angry Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi
Angry
0 %
surprise Alhamdulillah, Satelit Merah Putih 2 Terbang Mulus ke Orbit Bumi
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D