Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta

0 0
Read Time:2 Minute, 34 Second

gospelangolano.com, Menteri Perindustrian (Menperin) DKI Jakarta, Agus Gumiwang Kartasasmita memberikan alasan penutupan Pabrik Sepatu Bata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat karena adanya transformasi perusahaan.

Hal itu disampaikan Menteri Perindustrian Agus saat membuka Kongres dan Seminar Teknis Asosiasi Industri Gas Indonesia (AGII) di Kuta, Kabupaten Badung, Bali pada Selasa (7 Mei 2024).

Menperin mengatakan, langkah yang diambil perseroan bertujuan untuk membuat bisnis Bata lebih efisien. Bahkan, Bata sudah menjual sebagian asetnya.

“Dia telah melakukan transformasi bisnis dan membuat operasional bisnis menjadi lebih efisien. Setahu kami dia menjual aset agar perusahaan bisa sehat dan efisien kembali,” kata Agus Gumiwang.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menegaskan penutupan pabrik perusahaan dalam negeri bernama PT Sepatu Bata Tbk tidak mencerminkan kondisi perekonomian Indonesia secara keseluruhan.

Pasalnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan perekonomian Indonesia tumbuh dengan laju tahunan sebesar 5,11 persen (year-on-year/year-on-year) pada triwulan I tahun 2024.

Presiden juga memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,11 persen memberikan rasa optimisme di tengah resesi global yang terjadi saat ini.

Sekitar akhir Maret lalu, perusahaan alas kaki Bata mengumumkan rencana menghentikan produksi di pabriknya di Jalan Raya Cibening, Kecamatan Bungursari, Purwakarta.

Salah satu penyebabnya adalah pabrik Bata yang mengalami kerugian selama empat tahun karena minimnya pesanan. 

Presiden Joko Widodo atau Jokowi menilai penutupan pabrik sepatu Bata di Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, karena pertimbangan perusahaan untuk meningkatkan efisiensi atau kalah bersaing dengan produk baru.

“Kalau masalahnya pabrik tutup, usahanya bangkrut karena keadaan, mungkin karena efisiensi karena kalah bersaing dengan yang baru. Terlalu banyak,” kata Jokowi saat ditemui usai pelantikan IDTH di acara tersebut. Balai Pengujian Perangkat Telekomunikasi (BPPPT) Tapos, Depok, Jawa Barat, dikutip Antara, Selasa (5 Juli 2024).

Di sisi lain, Presiden menegaskan penutupan pabrik perusahaan dalam negeri bernama PT Shoes Bata Tbk tidak mencerminkan keadaan perekonomian Indonesia secara umum.

Pasalnya, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan perekonomian Indonesia tumbuh dengan laju tahunan sebesar 5,11 persen (year-on-year/year-on-year) pada triwulan I tahun 2024.

Presiden juga memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 5,11 persen memberikan rasa optimisme di tengah resesi global yang terjadi saat ini.

“Tapi yang jelas dari sisi makroekonomi, perkembangan ekonomi kita sangat bagus yaitu 5,11 (persen),” kata Presiden.

Sekitar akhir Maret lalu, perusahaan alas kaki Bata mengumumkan rencana menghentikan produksi di pabriknya di Jalan Raya Cibening di kawasan Bungursari, Purwakarta.

Salah satu penyebabnya adalah pabrik sepatu Bata yang merugi dalam empat tahun terakhir karena minimnya pesanan.

 

Kepala Dinas Sumber Daya Manusia dan Transmigrasi Purwakarta Didi Garnadi pada kesempatan lain mengatakan, PT Sepatu Bata secara bertahap merumahkan karyawannya karena minimnya pesanan. Jumlah pegawai yang di-PHK sebanyak 233 orang.

PT Shoes Bata Tbk mendirikan pabrik di Purwakarta pada tahun 1994 dan resmi ditutup pada awal Mei 2024. Penghentian produksi pabrik sepatu tersebut diumumkan melalui publikasi informasi di Bursa Efek Indonesia pada 2 Mei 2024.

Awal tahun 2023, Presiden Jokowi turut mencoba dan membeli sepatu di salah satu toko sepatu legendaris Indonesia, Bata, saat Kepala Negara berkunjung ke pusat perbelanjaan Kota Kasablanka.

Saat itu, Presiden Jokowi membeli sepatu olahraga berwarna hitam yang dijual di toko sepatu di Bata seharga Rp 349.900.

 

happy Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Happy
0 %
sad Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Sad
0 %
excited Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Excited
0 %
sleepy Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Sleepy
0 %
angry Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Angry
0 %
surprise Fakta Terbaru soal Bata Tutup Pabrik di Purwakarta
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D