Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan

0 0
Read Time:1 Minute, 37 Second

JAKARTA – Film percontohan merupakan proyek yang sukses, namun sayangnya potensi tersebut tidak dimanfaatkan dengan baik.

Di Korea, Pilot telah menjadi film berskala besar yang menjangkau lebih dari dua juta penonton dalam satu minggu. Hingga artikel ini ditulis, Pilots masih menjadi juara harian film Korea dengan 150.000 penonton.

Ceritanya merupakan remake dari film Swedia tahun 2012 Cockpit. Dibintangi oleh Ju Jung-suk dalam playlist rumah sakit.

Ringkasan Film Percontohan

Pilot memulai ceritanya dengan kehidupan pilot bintang Han Jung-woon (Jo Jung-suk). Namun, kehidupan nyamannya tiba-tiba berubah ketika ia dipecat dan kemudian diceraikan oleh istrinya.

Penggusuran terjadi setelah Jung-woo menghina wanita di pesta perusahaan. Tak hanya dipecat, ia juga masuk daftar hitam dunia penerbangan.

Foto: Lotte Entertainment

Dalam keputusasaan, dia melamar pekerjaan sebagai co-driver menggunakan identitas saudara perempuannya Han Jung-mi (Han Sun-hwa). Dari sini dia bisa terbang lagi, tapi tentu saja dia harus berperan sebagai seorang wanita.

Uji ulasan film

Film percontohan ini menarik karena mengikuti kisah seorang pilot bintang yang dipecat dari Sexy Talk. Kemudian, untuk menjadi pilot lagi, dia terpaksa berpura-pura menjadi perempuan.

Pembalikan gender ini berpotensi mengatasi isu diskriminasi gender di Korea yang masih kuat. Bagaimana dengan laki-laki yang suka bercanda, tapi kalau perempuan juga harus dianiaya berkali-kali?

Lebih menarik lagi ketika ada perbincangan tentang perdebatan perbedaan antara “pujian” dan “penganiayaan” yang dilakukan laki-laki terhadap perempuan.

Foto: Lotte Entertainment

Namun sayang benih-benih yang akan dieksplorasi dilewatkan seolah-olah ada untuk melengkapi film berdurasi 112 menit tersebut. Bahkan kata-kata seksi yang dilontarkan Jung-woo hanyalah kedok untuk mencari alasan untuk “mendandani” Jo Jung-suk sebagai seorang wanita.

The Pilot akhirnya menjadi film komedi yang sebenarnya biasa-biasa saja, artinya sangat mengandalkan pengaruh humor dari karakter Ju Jung-suk.

Selain bercanda, sang pilot juga ingin memperlihatkan keakraban antar anggota keluarga, namun sayangnya hanya terlihat di permukaan saja.

Dengan ide mendongeng yang mendebarkan dan penampilan yang mendebarkan dari Jo Jung-suk, pilotnya seperti emas yang terbuang.

happy Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan
Happy
0 %
sad Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan
Sad
0 %
excited Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan
Excited
0 %
sleepy Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan
Sleepy
0 %
angry Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan
Angry
0 %
surprise Review Film Pilot: Potensi Cerita yang Tersia-siakan
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D