Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris

0 0
Read Time:2 Minute, 41 Second

gospelangolano.com Tekno – Olimpiade Paris 2024 semakin dekat, namun karena kemeriahan persiapannya, ancaman siber yang serius bermunculan di ajang akbar tersebut. Divisi 42 Palo Alto Networks baru-baru ini mengeluarkan peringatan tentang serangan dunia maya yang dapat menargetkan infrastruktur dan layanan penting selama Olimpiade Paris. dampak negatif terhadap peserta, penonton dan penyelenggara. Ancaman dunia maya dapat mengganggu banyak aspek dari peristiwa besar ini, termasuk perjalanan, perhotelan, telekomunikasi, media, layanan pembayaran, layanan, dan keamanan. Serangan siber yang berhasil tidak hanya akan berdampak pada kenyamanan para peserta dan penonton, namun juga dapat menyebabkan kerugian finansial bagi penyelenggara dan sponsor. Menjelang Olimpiade Paris 2024, terdapat kekhawatiran bahwa ancaman seperti penipuan keuangan, sabotase politik oleh aktor yang didukung negara, dan spionase dapat meningkat, Divisi 42 telah mengidentifikasi beberapa ancaman utama yang ditimbulkan oleh organisasi yang terlibat dalam organisasi Paris. Olimpiade untuk diapresiasi. Salah satu ancaman terbesarnya adalah kejahatan finansial, khususnya penipuan cyber yang merupakan cara utama untuk mendapatkan uang ilegal. Berikut beberapa jenis ancaman yang harus diwaspadai. Ransomware Serangan Ransomware telah meningkat secara signifikan, dengan hampir 4.000 insiden kebocoran data akibat ransomware terjadi pada tahun 2023, meningkat sebesar 49 persen dari tahun sebelumnya. Sekitar 28 persen insiden yang ditanggapi oleh Divisi 42 pada tahun 2023 melibatkan tebusan dan enkripsi data yang mengganggu operasional pemerintah dan penting. infrastruktur, serta menyebabkan pelanggaran data pribadi. Pencurian Keuangan Teknik penipuan seperti Business Email Compromise (BEC), di mana penipu menyamar sebagai sponsor atau perusahaan yang terkait dengan Olimpiade, sering terjadi. Rata-rata kerugian akibat penipuan ini bisa mencapai lebih dari 500.000 Dolar AS (lebih dari Rp 8 miliar). Penipuan ini dapat terjadi sebelum, selama, dan setelah Olimpiade, memanfaatkan ketakutan dan ketidakpastian korbannya.3. Penipuan Tiket Palsu Situs web dan aplikasi seluler palsu yang meniru situs resmi Olimpiade adalah salah satu metode penipuan yang paling umum digunakan. Penipuan ini menargetkan wisatawan dan bisnis dengan tujuan mencuri informasi pelanggan dan informasi pembayaran Cara Mengalahkan Serangan Cyber ​​Meskipun ada beberapa ancaman, namun tidak perlu khawatir karena ada cara untuk melawan ancaman tersebut untuk mengalahkannya. Perusahaan solusi keamanan online, Palo Alto Networks, merekomendasikan beberapa langkah keamanan jaringan sebagai berikut: 1. Prinsip Zero Trust Mengadopsi Zero Trust membantu mengurangi aktivitas dan aktivitas penyerang dengan memberikan akses terbatas kepada pengguna. Hal ini memperlambat serangan dan memberi organisasi lebih banyak waktu untuk mendeteksi dan mengatasi ancaman 2. Perlindungan Berlapis Program keamanan dengan kontrol dan kontrol interaktif membantu mengidentifikasi penyerang secara dini. Menggabungkan pendekatan ini dengan prinsip Zero Trust dapat meningkatkan efektivitas dalam menghadapi ancaman 3. Rencana Respons Insiden Organisasi harus terus memperbarui dan menguji rencana respons insiden mereka untuk menghadapi berbagai jenis serangan, termasuk ransomware dan pemerasan.4. Visibilitas Zona Serangan Tampilan rinci zona serangan real-time dapat membantu mengidentifikasi dan memitigasi kerentanan sebelum penyerang mengeksploitasinya.5. Meningkatkan AI dan Otomatisasi Menggunakan teknologi terbaru untuk memodernisasi operasi keamanan dan mengurangi beban kerja analis dapat membantu organisasi merespons ancaman dengan lebih cepat.6. Melindungi Infrastruktur Cloud Seiring dengan meningkatnya migrasi ke cloud, organisasi harus menerapkan program keamanan siber yang komprehensif untuk melindungi beban kerja mereka dari ancaman yang muncul. Masyarakat Harus Dilibatkan dalam Pembahasan UU Cyber ​​Force TNI, Pengamat menilai pembahasan undang-undang yang mengatur kerja Cyber ​​Force TNI menurut pengamat militer harus melibatkan persetujuan masyarakat dan MPR. . gospelangolano.com.co.id 6 September 2024

happy Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris
Happy
0 %
sad Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris
Sad
0 %
excited Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris
Excited
0 %
sleepy Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris
Sleepy
0 %
angry Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris
Angry
0 %
surprise Unit 42 Endus Ada Ancaman di Olimpiade Paris
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D