Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final

0 0
Read Time:2 Minute, 30 Second

gospelangolano.com, DOHA – Indonesia U-23 akan menghadapi Korea Selatan U-23 di babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Duel tersebut akan berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha pada Jumat (26/4/2024) pukul 00.30 WIB.

Korea Selatan baru saja mengalahkan Jepang U-23 1-0 di Stadion Jassim bin Hamad WIB di Doha, Senin (22 April 2024) malam. Satu-satunya gol kemenangan “Negeri Ginseng” dicetak oleh Min-Woo Kim pada menit ke-75.

Hasil tersebut membuat Taegeuk Warriors finis sebagai juara Grup B. Korea Selatan akan menghadapi runner-up Grup A Garuda Muda di babak perempat final.

Saatnya Garuda Muda bersiap menghadapi lawan berikutnya. Laga melawan Korea Selatan juga menjadi laga emosional bagi Shin Tae Yong (STY) karena harus menghadapi negara asalnya. Sang arsitek juga mengelola tim senior dan kelompok umur di tanah kelahirannya.

Shin sebelumnya menyatakan akan menonton pertandingan Korea Selatan melawan Jepang di laga terakhir kualifikasi Grup B. Pelatih berusia 53 tahun itu sadar, Korea Selatan dan Jepang adalah dua negara besar yang reputasinya ditakuti di sepakbola Asia.

Meski demikian, STY mengaku tak gentar dengan kekuatan kedua negara yang kerap memberikan Piala Dunia secara cuma-cuma. “Jadi menang atau kalah di perempat final, kami akan berusaha semaksimal mungkin. Kami akan menunjukkan bahwa kami memberi seratus persen di perempat final,” kata Shin.

Sejarah Mengukir

Sebelumnya, Timnas U-23 Indonesia menempati posisi kedua Grup A. Ini terjadi setelah Garuda Muda meraih enam poin dari tiga pertandingan. Skuad polesan Shin Tae-yong hanya tertinggal satu angka dari Qatar.

Witan Suleman dan rekan-rekan perkasanya bertemu Jordan U-23 di laga terakhir penyisihan grup. Tim Merah Putih mengalahkan Jordan 4-1 di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Minggu (21 April 2024) malam.

Anak asuh STY sejak awal menunjukkan prestasi yang membanggakan. Garuda Muda menekan punggung Al-Nasham – julukan timnas Yordania – dari berbagai arah. Selang 23 menit, Timnas Indonesia akhirnya unggul 1-0.

Gol pertama Indonesia dicetak dari titik penalti. Rafael Struik dijatuhkan di area penalti. Marcelino Ferdinand yang bertugas sebagai algojo menjalankan tugasnya dengan baik.

Garuda muda lebih unggul. Anak asuh STY tak mundur dari tekanan. Alhasil, Indonesia menambah keunggulan menjadi 2-0 pada menit ke-40.

Kali ini Vitan membobol gawang lawan. Dia memanfaatkan umpan manis rekan-rekannya. Berawal dari umpan Marcelino kepada Riskim Ridho. Nama keluarga mengirimkan umpan terobosan yang akurat.

Tujuan tujuan. Tanpa terlebih dahulu memimpin, penyerang berusia 22 tahun itu kemudian melepaskan tendangan kaki kiri. Ahmad Al-Juaidi tak menyangka aspirasi sosok kelahiran Palu itu.

Skor tetap 2-0 untuk keunggulan Indonesia hingga jeda. Usai jeda, Jordan meningkatkan agresivitasnya. Pasukan polesan Abdullah Abu Zema berjuang secara sporadis.

Namun, perwakilan Timur Tengah kembali mengalah. Marcelino mencetak gol keduanya pada menit ke-70. Komang Teguh lantas menambah penderitaan Mohamed Abu Taha dan kawan-kawan pada menit ke-86. 

Jordan mencetak satu-satunya gol hiburan pada menit ke-79.  Bek Indonesia Justin Hubner mendapat kartu kuning karena gol bunuh diri. Ia berniat memblok tembakan lawan. Usahanya justru membelokkan bola, lalu berhasil mengecoh Hernando Ari Sutarjadi.

happy Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final
Happy
0 %
sad Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final
Sad
0 %
excited Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final
Excited
0 %
sleepy Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final
Sleepy
0 %
angry Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final
Angry
0 %
surprise Partai Emosional Shin Tae Yong, Timnas Indonesia U23 Bertemu Korsel di Perempat Final
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D