Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat

0 0
Read Time:3 Minute, 3 Second

gospelangolano.com, Jakarta PT Elnusa Petrofin (EPN), anak perusahaan PT Elnusa Tbk, meluncurkan inisiatif baru yang fokus pada peningkatan keselamatan dan kesejahteraan Tim Tank (AMT) melalui penerapan “Pit Stop” yang dimulai dari Rute Blankejeren. , Sumatera Utara. Program yang resmi dimulai pada akhir Juni 2024 ini merupakan langkah awal dalam upaya mengurangi kecelakaan lalu lintas akibat kelelahan pengemudi.

Halte ini dirancang sebagai tempat istirahat dengan berbagai fitur untuk menjamin kenyamanan dan keamanan pengendara. Fasilitasnya meliputi toilet yang nyaman, layanan makanan, alat pemadam kebakaran, dan kotak P3K. Inisiatif ini merupakan wujud nyata komitmen Elnusa Petrofin dalam menjaga keselamatan dalam bekerja dan memberikan pelayanan terbaik kepada pengemudi.

“Dengan adanya penangguhan ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kesejahteraan penumpang,” kata Direktur Pemasaran dan Operasional Elnusa Petrofin Ferdiansyah dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, saat membenarkan pengoperasian distribusi minyak yang baik. program.” (7 April 2024).

Landasan pelaksanaan rencana tersebut adalah banyaknya kecelakaan yang terjadi di sektor transportasi Elnusa Petrofin. Kejadian ini membuat perusahaan melakukan berbagai perubahan untuk mengurangi kelelahan di kalangan dispenser bahan bakar AMT. Dengan adanya Stop ini, pengemudi dapat beristirahat selama 6 jam setelah berkendara selama 12 jam dalam perjalanan 1×24 jam pulang pergi.

Program ini juga merupakan bagian dari rencana strategis Elnusa Petrofin untuk menyediakan infrastruktur, layanan dan fasilitas di resor AMT. Tak hanya di Sumut, ke depan pemberhentian ini akan diterapkan di banyak tempat lain di Pulau Sumatera, Kalimantan, dan Sulawesi.

Sebelumnya, PT Elnusa Tbk (ELSA), anak usaha PT Pertamina Hulu Energi (PHE), bagian anak usaha hulu Pertamina, menandatangani kontrak Drilling Support Services senilai USD 106 juta atau sekitar Rp 1,69 triliun (dengan asumsi kurs dolar AS). Dolar rupiah di kisaran 16.019).

Kontrak karya ini merupakan gabungan Subholding Hulu Energi Pertamina yang akan diserahkan di Wilayah 2, utamanya PT Pertamina Hulu Energi OSES dan PT Pertamina Hulu Energi ONWJ sebagai pemberi kerja.

Proyek tersebut dikerjakan oleh PT Pertamina Drilling Service Indonesia (PDSI) dan PT Elnusa Tbk sebagai kontraktor, dengan kontrak berdurasi 3-5 tahun mulai Mei 2024.

Acara penandatanganan yang berlangsung di gedung RDTX Square Lantai 12 Jakarta pada tanggal 20 Mei 2024 ini juga dihadiri oleh Direktur Regional 2 PT Pertamina EP, Wisnu Hindadari; Direktur Jenderal Elnusa Bachtiar Soeria Atmadja; Ketua Umum PDSI, Direktur Avep Disasmita didampingi sejumlah staf dari setiap departemen.

CEO Elnusa, Bachtiar Soeria Atmadja mengatakan, dengan pengalaman dan keahlian yang luas dari atas hingga bawah selama lebih dari 54 tahun, Elnusa yakin dapat memberikan layanan dukungan tanah yang dirancang untuk memastikan proyek penanaman tanah tersebut baik, efektif dan efisien.

Bachtiar mengatakan: “Salah satu kontrak utama adalah penyediaan Peralatan dan Jasa H2S, yang penting dalam mendukung pekerjaan di bidang perlindungan lingkungan hidup, karena pekerjaan ini memungkinkan pengelolaan dan pengolahan perlindungan gas hidrogen sulfida (H2S) selama penambangan, demikian keterangan pemerintah, Rabu (22 Mei 2024).

Selain itu, Elnusa juga akan menyediakan Layanan Perforating dan Electric Logging Konveyor Pipa yang akan berlangsung hingga tahun 2027. Layanan ini menjadi bagian penting untuk menjamin keakuratan dan keandalan data dan kejadian geospasial pada saat ancaman terjadi.

 

Perjanjian lainnya adalah memberikan Layanan Penilaian Risiko dan Penjaminan Mutu, baik di PHE OSES maupun PHE ONWJ. Pekerjaan ini memungkinkan penilaian yang lebih efektif terhadap formasi bawah tanah dan pemantauan produksi hidrokarbon.

Terakhir, Elnusa juga akan melakukan operasi hidrolika termasuk penyediaan dan pengelolaan cairan pengeboran yang diperlukan untuk stabilitas, kedap udara, dan kontrol tekanan selama pengeboran.

Bachtiar menambahkan, dengan adanya berbagai kontrak pengerjaan proyek berenergi tinggi dengan Integrated Drilling Services serta PHE OSES dan PHE ONWJ, hal ini menjadi inovasi yang signifikan bagi perusahaan, khususnya dalam integrasi pekerjaan dengan PDSI.

Bachtiar mengatakan: “Kami yakin kemitraan ini dapat meningkatkan hubungan dengan Subholding Hulu Pertamina sehingga dapat menciptakan nilai tambah dan berdampak positif terhadap pencapaian target produksi minyak.”

happy Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat
Happy
0 %
sad Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat
Sad
0 %
excited Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat
Excited
0 %
sleepy Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat
Sleepy
0 %
angry Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat
Angry
0 %
surprise Tak Cuma di Balapan F1, Pengemudi Truk Tangki BBM Kini Difasilitasi Pit Stop untuk Istirahat
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D