5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi

0 0
Read Time:7 Minute, 21 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Doa yang tidak terkabul dalam Islam seringkali dianggap dapat diubah dengan terpenuhinya kebutuhan seseorang, padahal hal ini tergantung dari perbuatan masing-masing orang. Alasan mengapa doa tidak terkabul menjadi kekhawatiran utama dalam keyakinan agama umat Islam.

Meminum atau menggunakan zat haram seperti alkohol atau obat-obatan terlarang merupakan salah satu contoh perbuatan yang dapat menghalangi terkabulnya doa seseorang. Merugikan orang lain juga menjadi penyebab tidak terkabulnya doa dalam ajaran Islam.

Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa Allah SWT membenci kezaliman, terutama kezaliman hamba-hamba-Nya. Oleh karena itu, menjauhi maksiat merupakan langkah penting untuk menjalin hubungan baik dengan sahabat dan tidak mengganggu keberhasilan shalat.

Tak hanya itu, hati yang lengah juga membuat doa seseorang tidak terkabul. Hati yang lengah akan membuat seseorang cenderung melupakan Allah SWT dalam permasalahan akhirat, sehingga mengabaikan kewajiban yang diperintahkan dan mengikuti larangannya.

Oleh karena itu, penting bagi umat Islam untuk memahami alasan mengapa doa tidak terkabul dan menghindari tindakan yang dapat menghambat hubungan dengan Allah SWT. Berikut gospelangolano.com ulas penyebab doa tak terkabul, dihimpun dari buku Dapatkan Keinginanmu karya Imam al-Ghazal dan buku Risalah Doa & Zikir Keluarga karya Muhammad Aulii, Jumat (22/3/2024).

Menyiksa orang lain merupakan suatu perbuatan yang sangat tidak disukai Allah SWT. Dalam sebuah hadis Nabi Muhammad SAW menjelaskan bahwa Allah SWT membenci ketidakadilan, terutama ketidakadilan terhadap sesama hamba-Nya. Inilah alasan mengapa bias menjadi alasan mengapa permintaan tidak dijawab.

“Kezaliman yang tidak diijinkan Allah adalah kezaliman para hamba, sehingga sebagian mereka berbuat zalim terhadap sebagian yang lain.” (HR.Ath-Tayalisi)

Allah SWT menciptakan manusia untuk hidup berdampingan dengan damai dan adil. Namun, ketika seseorang melakukan ketidakadilan terhadap orang lain, permintaannya tidak dikabulkan. Hal ini karena ketidakbenaran menyebabkan perselisihan dalam hubungan antarmanusia, yang bertentangan dengan kehendak-Nya. Menyiksa atau merampok orang lain. Alasan: Melakukan kekerasan atau mencuri milik orang lain merupakan bentuk kezaliman yang sangat tidak disukai Allah SWT. Saya mencari atau mengkritik orang lain. Alasan: Memfitnah atau memfitnah orang lain merupakan perbuatan asusila dan bertentangan dengan ajaran agama Islam yang mengutamakan keadilan. Perlakuan tidak adil terhadap pekerja atau pegawai. Alasan: Perlakuan tidak adil terhadap pekerja atau pembantu merupakan salah satu bentuk penganiayaan yang bertentangan dengan perintah agama yang mengajarkan untuk berbuat baik kepada sesama. Pemotongan gaji atau hak pegawai tanpa alasan yang jelas. Alasan: Penurunan gaji atau tunjangan karyawan tanpa alasan yang jelas merupakan praktik tidak adil yang dapat menghalangi terjawabnya klaim seseorang. Jangan membantu mereka yang membutuhkan. Alasan: Menolak membantu mereka yang membutuhkan merupakan bentuk kekejaman karena tidak peduli dengan penderitaan orang lain. 2. Memiliki hati yang acuh tak acuh

Salah satu penyebab doa tidak terkabul adalah sakit hati. Kelalaian adalah ketika seseorang melupakan Allah dalam urusan akhirat dengan meninggalkan kewajiban yang diperintahkan-Nya dan memenuhi larangan-Nya.

“Dan ketahuilah bahwa Allah tidak akan mengabulkan doa yang berasal dari hati yang lalai.” (HR. Tirmidzi)

Dalam hadits riwayat Tirmidzi, Nabi Muhammad SAW bersabda bahwa Allah SWT tidak akan mengabulkan doa apapun yang berasal dari hati yang lengah. Pikiran yang lengah menyebabkan seseorang teralihkan oleh kesibukan dunia dan melupakan tujuan utama hidupnya, yaitu mendapatkan keridhaan Allah SWT. Dia lupa akan kewajiban shalat lima waktu. Alasan: Sholat lima waktu merupakan kewajiban penting bagi umat Islam, dan lupa sholat menunjukkan kelalaian dalam beribadah. Tidak membayar zakat padahal mampu. Alasan: Zakat merupakan salah satu rukun Islam yang wajib dipenuhi oleh orang yang mampu, dan ditinggalkannya zakat menunjukkan pengabaian terhadap kewajiban agama. Mengabaikan pengajaran dan pengamalan Al-Qur’an. Alasan: Al-Qur’an adalah pedoman bagi umat Islam, dan mengabaikan kajian dan pengamalannya menunjukkan ketidaktahuan atau ketidaktahuan terhadap agama. Jangan jaga lidahmu dari kata-kata buruk. Mengapa : Ucapan yang tidak terlindung dapat mengucapkan kata-kata yang tidak berguna atau menyakiti orang lain, yang menunjukkan bahwa hati tidak memperdulikan akhlak. Menghabiskan waktu dengan aktivitas yang tidak berguna atau merusak. Alasan: Menghabiskan waktu dengan hiburan yang tidak berguna atau merugikan menjadikan seseorang lalai dalam memanfaatkan waktunya dengan baik untuk beribadah dan menimba ilmu.

 

Ketika seseorang memakan atau menggunakan hal-hal yang dilarang dalam ajaran Islam, misalnya minuman keras, obat-obatan terlarang, atau hasil amalan yang tidak sesuai syariat, maka doanya tidak akan terkabul. Sebab, perbuatan tersebut mengganggu keimanan dan membuat seseorang terbebas dari keberkahan.

Rasullullah SAW pernah bersabda, seorang laki-laki yang sudah lama berjalan, dengan rambut kusut dan berdebu, mengangkat tangannya ke langit sambil berdoa, “Ya Allah, ya Allah!” Sedangkan makanannya haram, minumannya haram, pakaiannya haram, dan makannya haram. Bagaimana dia bisa menjawab permintaannya?” (HR. Muslim)

Nabi Muhammad SAW juga menjelaskan bahwa Allah SWT tidak akan menerima doa orang yang meminum minuman haram. Dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh umat Islam, Rasulullah SAW menceritakan kisah seorang laki-laki yang berdoa kepada Allah SWT ketika ia berada dalam kesakitan yang tidak perlu, dimana makanan, minuman dan pakaiannya semua dari barang Haram. Penggunaan narkoba terus berlanjut. Alasan: Narkoba haram dalam Islam karena membahayakan kesehatan dan pikiran. Minum minuman beralkohol seperti alkohol. Alasannya: Alkohol mempengaruhi pemahaman dan kesehatan, yang bertentangan dengan agama. Mengonsumsi makanan non-halal seperti daging babi. Alasan: Daging babi dilarang dalam Islam, dan boleh dimakan dalam doa yang tidak terkabul karena melanggar perintah Allah. Menghabiskan uang melalui korupsi atau riba. Alasan: Uang hasil korupsi atau riba dianggap tindak pidana, sehingga penggunaannya dapat menghalangi terkabulnya doa. Membeli atau menggunakan barang curian. Alasan: Barang curian merupakan harta yang diperoleh melalui tindak pidana, sehingga digunakan untuk membuat doa tidak terkabul karena melanggar hukum Allah.

Ajaran penting dalam Islam adalah menjalin hubungan baik dengan sahabat atau hubungan dengan sesama muslim. Persahabatan yang rusak dapat menyebabkan doa seseorang tidak terkabul. Allah SWT berfirman betapa pentingnya membangun persahabatan dalam ayat 1 Al-Quran surat An-Nisa.

“Hai manusia, bertakwalah kepada Tuhanmu yang menciptakan kamu dari satu jiwa, dan darinya Dia menciptakan sahabat-sahabatnya; dan dari keduanya Allah menciptakan banyak laki-laki dan perempuan. Lainnya, dan (tinggalkan) persahabatan Sesungguhnya Allah Maha Waspada terhadap kamu (QS. An-Nisa : 1)

Dalam ayat tersebut Allah SWT memperingatkan manusia untuk bertakwa dan memperhatikan hubungan silaturahmi, karena dengan menjaga hubungan antar manusia maka akan tercipta ketentraman dan rahmat alam dalam kehidupan.

Inilah sebabnya mengapa memutuskan persahabatan adalah tindakan yang bertentangan dengan agama dan menyebabkan doa tidak terkabul.  Tidak menjenguk keluarga atau saudara yang sedang sakit. Alasannya: Menjenguk keluarga atau saudara yang sakit merupakan tindakan kebaikan dan kepedulian, sedangkan memutus silaturahmi dengan tidak menjenguk dapat mencegah doa yang tidak terkabul. Tidak menjawab panggilan telepon atau panggilan telepon dari saudara atau teman dekat. Mengapa: Menanggapi komunikasi dari kerabat atau teman dekat adalah bagian dari menjaga persahabatan, dan mengabaikan hal ini dapat merusak hubungan antarpribadi. Hindari perayaan atau pertemuan keluarga tanpa alasan yang jelas. Mengapa: Acara atau pertemuan keluarga adalah kesempatan untuk mempererat hubungan, dan menghindarinya tanpa alasan yang jelas dapat menimbulkan perasaan negatif dan mengakhiri hubungan yang sudah terjalin. Jangan menyapa atau menjawab pertanyaan tetangga atau teman. Alasan: Salam adalah tanda hormat dan persahabatan dalam Islam, dan mengabaikan salam dari tetangga atau teman dapat merusak persahabatan. Jangan bergaul atau bergaul dengan tetangga atau warga sekitar. Alasan: Bergaul dengan tetangga atau warga sekitar merupakan bagian dari menjaga keharmonisan sosial dalam masyarakat, serta menghindari kontak sosial dan mencegah shalat dengan menjawab. 5. Benci umat Islam

Dalam ajaran Islam sangat ditekankan kasih sayang, perdamaian dan persatuan antar umat beriman. Membenci atau merugikan sesama umat Islam merupakan suatu perbuatan yang sangat tidak disukai oleh Allah SWT. Hal ini dijelaskan oleh Nabi Muhammad SAW dalam sebuah hadis yang diriwayatkan oleh umat Islam.

“Janganlah kalian saling membenci, jangan saling dengki, jangan saling memunggungi, dan hendaklah kalian menjadi hamba-hamba Allah yang bersaudara. Tidak halal bagi seorang muslim meninggalkan saudaranya lebih dari tiga malam.” (HR.Muslim)

Dalam hadis tersebut Nabi Muhammad SAW melarang umat Islam untuk saling membenci, iri hati, atau saling berpaling, karena hal tersebut mengganggu ketentraman dan persatuan umat. Diskriminasi terhadap umat Islam lainnya tidak membuat doanya terkabul, karena keputusan tersebut bertentangan dengan doktrin agama dan menimbulkan konflik dalam hubungan antarmanusia. Memposting fitnah atau menghina teman muslim. Alasan: Penyebaran fitnah atau fitnah dapat merusak tali silaturahmi antar sesama umat Islam dan menghambat rasa persatuan dalam ummat. Mereka mengkritik atau menghina keyakinan atau praktik umat Islam. Alasan: Mengkritik keyakinan atau amalan sesama umat Islam adalah tindakan yang tidak sopan dan dapat menimbulkan kebencian antar sesama umat Islam. Jangan berdoa untuk kebaikan atau keselamatan bagi sesama umat Islam. Alasan: Mendoakan kebaikan teman-teman Muslim adalah bagian dari rasa kasih sayang dan persaudaraan, dan jika tidak melakukan hal tersebut akan mengakibatkan kebencian atau ketidakpedulian terhadap mereka. Salah satu pilihannya adalah tidak membantu sesama umat Islam yang sedang kesusahan atau kesulitan. Alasan: Membantu sesama Muslim dalam kesulitan adalah bagian dari kebaikan dan kepedulian, dan menolak melakukannya dapat mengarah pada kebencian atau kekerasan. Mereka bergabung atau mendukung kelompok atau gerakan yang merugikan atau menyerang umat Islam. Alasan: Bergabung atau mendukung suatu kelompok atau gerakan yang merugikan sesama umat Islam merupakan tindakan yang bertentangan dengan persatuan dan keutuhan umat, serta dapat menimbulkan konflik kebencian dan diskriminasi di antara mereka.

happy 5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi
Happy
0 %
sad 5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi
Sad
0 %
excited 5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi
Excited
0 %
sleepy 5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi
Sleepy
0 %
angry 5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi
Angry
0 %
surprise 5 Penyebab Doa Tidak Dikabulkan dalam Islam, Ini Perbuatan yang Menghalangi
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D