Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru

0 0
Read Time:1 Minute, 42 Second

JAKARTA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Riset Teknologi (Mendikbadristan) Nadim Makaram resmi meluncurkan Kurikulum Mandiri sebagai Kurikulum Nasional pada Rabu (27/3/2024). Persoalan kedaulatan guru dinilai menjadi kendala implementasi kurikulum yang diharapkan dapat meningkatkan mutu pendidikan siswa di Tanah Air.

“Permasalahan guru yang belum terselesaikan membuat efektivitas penerapan Kurikulum Mandiri terhambat. Bagi kami, pemerintah harus memprioritaskan penyelesaian manajemen guru sebelum menerapkan Kurikulum Baru, termasuk Kurikulum Mandiri kata Ketua X DPR RI Syaf Hooda dalam keterangan resminya, Kamis (28/3/2024).

Sekadar informasi, pemilihan kurikulum mandiri sebagai kurikulum nasional pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar, dan jenjang pendidikan menengah oleh Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Permendikbudristek) Tahun 2024 mengacu pada peraturan nomor 12. .

Penerapan kurikulum mandiri akan dimulai pada tahun ajaran baru 2024/2025, tergantung kesiapan satuan pendidikan. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi menawarkan masa transfer hingga tiga tahun.

Huda mengatakan, jika pemerintah tidak memperbaiki manajemen guru, maka kurikulum pendidikan apa pun di Tanah Air tidak akan efektif. Mulai dari persoalan jaminan kesejahteraan, pemerataan, hingga peningkatan kualitas tenaga pengajar secara terus menerus.

“Saat ini kita masih menghadapi ketidakpastian kapan selesainya program satu juta guru honorer menjadi PPPK, kita juga menghadapi perbedaan jumlah guru antara satu daerah dengan daerah lain, dan antara mayoritas. literasi digital adalah guru di Indonesia,” ujarnya.

Menurut Huda, berbagai permasalahan tata kelola guru seringkali menjadi kendala dalam efektivitas penerapan kurikulum pendidikan. Baik Kurikulum Pendidikan 2023, Kurikulum 2013, Kurikulum Transfer maupun Kurikulum Mandiri.

“Bagaimana guru bisa fokus mendidik anak negara dengan baik jika gajinya hanya Rp 300 ribu per bulan. Atau bagaimana menciptakan suasana belajar yang menyenangkan jika tidak yakin kapan terpilih menjadi PPPK,” katanya.

Politisi PKB ini mengatakan, dalam kurikulum mandiri, guru mempunyai peran penting dalam menciptakan skenario pembelajaran yang berbeda. Pemberian skenario pembelajaran yang beragam merupakan suatu keharusan karena sekolah memilih kurikulum mandiri sebagai sarana untuk mengembangkan kemampuan dan kepribadian setiap siswa.

“Untuk dapat mempersiapkan skenario pembelajaran yang berbeda, seorang guru harus menyiapkan tujuan pembelajaran (TP), membuat alur tujuan pembelajaran (ATP), kriteria pencapaian tujuan pembelajaran (KKTP). kebutuhan sehari-hari karena kurangnya kesejahteraan.

happy Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru
Happy
0 %
sad Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru
Sad
0 %
excited Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru
Excited
0 %
sleepy Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru
Sleepy
0 %
angry Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru
Angry
0 %
surprise Kurikulum Merdeka Jadi Kurikulum Nasional, DPR Minta Perbaikan Tata Kelola Guru
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D