Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)

0 0
Read Time:14 Minute, 53 Second

gospelangolano.com, JAKARTA – Hampir tidak ada subjek dan praktik yang menggugah semangat besar, kecuali perumusan kebijakan publik yang memudahkan akses dan mutu pendidikan bagi kelompok masyarakat kurang mampu serta menjadikan Kebudayaan dan masyarakat sebagai indikator pembangunan. Semua itu merupakan upaya untuk menyamakan pengembangan sumber daya manusia dan masyarakat dengan pembangunan ekonomi dan infrastruktur fisik.

Djakarta Theater mendadak riuh pada Minggu sore, 8 September 2024. Sekitar 2.000 generasi muda menghadiri Konferensi Nasional Pemuda Kedua dari seluruh provinsi di Indonesia yang dipimpin oleh aktivis Rahayu Saraswati Djojohadikusumo, Aidil Afdan Panarang, Andi Amran Sulaiman dan lainnya. Di balik sensualitas aktivitas anak muda dalam forum ini terdapat sosok yang menonjol dalam ungkapan Sumber Daya Indonesia Emas 2045. Dia adalah Amich Alhumami. Profilnya adalah sebagai berikut.

Anggota Kader PP Muhammadiyah dan Dewan Pengembangan Sumber Daya Manusia (MPKSDI) merupakan aktivis intelektual dan birokrat kota. Di bidang pendidikan, beliau merupakan seorang antropolog di bidang pendidikan, kebudayaan, dan ilmu pengetahuan dan teknologi. Tag ini tidak hanya mengacu pada sejarah pendidikan tingginya, tetapi pada pemikiran dan pengalaman panjangnya, terutama di bidang kebijakan publik di bidang: pendidikan, kebudayaan, ilmu pengetahuan dan teknologi, dan sosial kemasyarakatan.

Dalam dunia eksekutif dan birokrasi, kekuatan utama lulusan George Mason University di Amerika Serikat dan University of Sussex di Inggris adalah kemampuan membangun hubungan baik antar organisasi dan pemangku kepentingan dalam pemanfaatan sumber daya publik untuk melaksanakan berbagai pembangunan. program. . Di bidang sosial budaya, khususnya sumber daya manusia (sumber daya manusia) dan kemasyarakatan, saat ini beliau membawahi Wakil Direktur Pembangunan Manusia, Kemasyarakatan, dan Kebudayaan (PMMK) Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Bappenas.

Dalam proses pengenalan konsep “Indonesia Emas 2045” di negeri besar ini, hanya segelintir intelektual-birokrat yang memiliki talenta yang sama dengan mereka yang pernah mengikuti studi pembangunan internasional di Inggris, tempat Training for many worlds. Kelas kontainer. Bukan sekedar kumpulan pengalaman panjang Bappenas merancang pembangunan sosial budaya. Selain keterampilan diplomasi publik multi-level, internasional, nasional dan lokal, ia memiliki pengalaman luas dalam membangun hubungan baik antara organisasi dan pemangku kepentingan melalui hambatan dasar dan kelas.

Kewibawaan keilmuan, kewibawaan, kepemimpinan dan luasnya pengaruh intelektual Amich Alhumami yang bersekolah di Pondok Pesantren Maskumambang Gresik dalam bidang pengembangan sosial budaya yang menjadi bidang birokrasi dan ilmu pengetahuannya hingga saat ini tercermin. “Tentunya saat menerima kelompok pemangku kepentingan yang selalu mengajak beliau untuk memaparkan (praktik) pemikiran dan praktik kepada khalayak yang lebih luas: masyarakat sipil, TNI dan Polri.

Pentingnya Deputi PMMK Bappenas

Wakil Perdana Menteri mengoordinasikan lebih dari 10 kementerian dan lembaga pemerintah (K/L) untuk menangani masalah pembangunan sosial budaya. Seperti pendidikan budaya; Penelitian, inovasi dan teknologi; Agama; Pemuda dan Olahraga; Keluarga, wanita, anak-anak dan remaja; Kesehatan dan gizi; Demografi; Dll.

Hampir 30 tahun berkarir di Bappenas dimulai sebagai staf perencanaan pada tahun 1997. Amich yang juga mengajar di Universitas Islam Internasional Indonesia (UIII) mendapatkan pengalaman dan perjuangan di segala bidang pembangunan sosial budaya di bidang birokrasi. Dan praktik sosial.

Bayangkan betapa pentingnya Wakil Direktur PMMK. Sepanjang dekade 2014-2024, Kabinet Presiden Joko Widodo selalu fokus pada pentingnya kualitas dan relevansi sumber daya manusia serta ilmu pengetahuan dan teknologi untuk pembangunan berkelanjutan (SGD’s). Tak kalah pentingnya, Presiden terpilih Prabowo Subianto mengintegrasikan kualitas sumber daya manusia ke dalam misi keempat Asta Cita (delapan misi): “Penguatan Pengembangan Sumber Daya Manusia, Ilmu Pengetahuan, Teknologi, Pendidikan, Kesehatan, Prestasi, Olahraga, Kesetaraan Gender, dan Penyandang Disabilitas.” ”

Pelayanan dasar tersebut, serta ilmu pengetahuan dan teknologi yang memiliki keunggulan komparatif, dikumpulkan dalam portofolio Wakil Presiden PMMK yang dimiliki oleh Amich Alhumami. Pengalaman panjangnya selama hampir 30 tahun berkarir di Bappenas mendapat momentum ketika Presiden Joko Widodo meminta Bappenas menyusun visi Indonesia 2045.

Dikenal dengan dokumen “Indonesia Emas 2045”, tahapan Indonesia yang ke-100, dan tujuannya adalah untuk memperjelas dan mempercepat pencapaian tujuan kehidupan berbangsa dan bernegara sebagaimana tercantum dalam kata pengantar UUD 1945. Perubahan yang akan datang.

Tahap itulah Indonesia akan menerima bonus demografi sebesar 70 persen penduduk usia produktif Indonesia. Harapannya pada abad yang sama (2045) Indonesia akan menjadi negara maju dan salah satu dari lima kekuatan ekonomi dunia dengan kualitas manusia yang tinggi dan keahlian di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi, kesejahteraan penduduk yang lebih baik dan keadilan seperti ketahanan dan tata kelola nasional menjadi lebih kuat dan lebih berwibawa.

Pada pemilu 2024, baik Prabowo Subianto maupun Gibran Rakabuming Raka mewujudkan visi “Bersama Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045” yang dicapai dengan mengemban delapan misi atau Asta Cita. Situasi saat ini mengacu pada Pasal 4 UU 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional Bappenas dan Tim Sinkronisasi Presiden-Pemilu yang berupaya menyinkronkan dan menyelaraskan Asta Cita dengan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional-2029 (RPJMN) tahun 2025 pedoman pengembangan periode berikutnya. .

Panglima Pilar Perubahan Sosial Indonesia

Visi Indonesia 2045 atau Indonesia Emas 2045 yang diselenggarakan oleh Bappenas dan ditandatangani oleh Presiden Joko Widodo pada Mei 2019, menempatkan pembangunan manusia dan ilmu pengetahuan dan teknologi sebagai pilar pertama. Rencana Nasional Bidang tersebut berada di bawah wewenang Amich Alhumami, Wakil Ketua PMMK.

Dalam Rancangan Teknologi Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional 2025-2045 (RPJPN) yang disusun Bappenas, pilar tersebut merupakan yang pertama dari total delapan agenda pembangunan menuju Indonesia Emas 2045 yang dikenal dengan Transformasi Indonesia. Pilar pertama adalah perubahan sosial. Berikutnya adalah transformasi ekonomi; Mengelola; Supremasi hukum, stabilitas dan kepemimpinan; Ketahanan sosial budaya dan ekologi; Pembangunan daerah yang adil dan merata; Sarana dan prasarana yang berkualitas dan ramah lingkungan. Dan pembangunan berkelanjutan.

Sesuai Keputusan Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Direktur Departemen. Kep. Amanat dalam keputusan ini dan pengaturan tingkat perubahan Indonesia merupakan bukti ketahanan perubahan sosial yang secara aktif dan terutama dipimpin oleh Amich Alhumami.

Tujuan dari agenda perubahan sosial adalah untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat sepanjang siklus hidup dan menciptakan masyarakat yang lebih adil, adil dan kohesif. Penekanan pada perubahan sosial menjelang abad Indonesia (2045) adalah pentingnya kesehatan untuk semua, pendidikan berkualitas dan perlindungan sosial yang adaptif. Dalam membangun kualitas masyarakat Indonesia, Amich Alhumami fokus pada dua aspek yang berkaitan langsung dengan sumber daya manusia yang maju dan berdaya saing: kesehatan untuk semua dan pendidikan berkualitas setara.

Pengalaman panjang dalam kebijakan publik multi-level

Sebagai Wakil Presiden PMMK, beliau memahami dan menguasai hampir seluruh strategi dan praktik pendidikan: pendidikan anak usia dini (PAUD), pendidikan dasar dan menengah, pendidikan tinggi, ilmu pengetahuan dan teknologi, kebudayaan, serta sekolah Islam dan pendidikan Madara. Persoalan terakhir dan penyelenggaraan pendidikan ini penting untuk dikuasai oleh lembaga pendidikan dan kebudayaan karena lebih tua dari sistem pendidikan nasional.

Pendidikan agama merupakan landasan yang menunjang struktur dan keberlanjutan pendidikan budaya dan ilmu pengetahuan dan teknologi yang bermanfaat bagi praktik sosial. Lebih berpengalaman gapnya dalam jangka waktu lama, jadi cenderung begitu. Dianggap inferior dalam pendidikan negara dan dunia.

Ekosistem sumber daya manusia melalui dunia pendidikan menjadi komponen atau organisme masyarakat sehat dan gizi, pemuda dan olah raga, perempuan-anak-remaja. Perumahan, ekologi, ekonomi dan layanan dasar lainnya.

Rancangannya mencakup pendekatan yang berkeadilan terhadap akses, kualitas dan relevansi sumber daya manusia dengan infrastrukturnya yang lengkap. Kemudian kalibrasi kualitas sumber daya manusia, seperti sertifikasi dan keterampilan. Mendistribusikan sumber daya manusia pada kesempatan kerja dan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan dan tantangan zaman. Dan manajemen opini.

Amich Alhumami telah mencapai semua pengalaman struktural di bidang ini dan desain pemerintahan. Sebelum menjabat sebagai Wakil Presiden PMMK, beliau menjabat sebagai Direktur Pendidikan Tinggi, Ilmu Pengetahuan dan Teknologi serta Kebudayaan 2016-2019; Direktur Pendidikan dan Agama 2019-2020; Kemudian Kepala Dinas Agama, Pendidikan dan Kebudayaan 2020-2023.

Memang banyak tokoh masyarakat yang berkompeten di bidang pendidikan, kebudayaan dan ilmu pengetahuan dan teknologi, namun tidak komprehensif atau serupa dan sebanding dengan para aktivis intelektual yang telah menjadi birokrat profesional. Setelah menguasai kebijakan publik, pelayanan dasar, keahliannya dalam arsitektur sistem perencanaan dan evaluasi program pembangunan nasional khususnya bidang sosial budaya menjadi nilai tambah baginya.

Penyelenggaraan Pendidikan Ekonomi dan Pelayanan Dasar

Jika dicermati secara panjang lebar mengenai situasi sumber daya manusia Indonesia pada masa pergerakan Indonesia modern pada awal abad ke-20 hingga tahun 2024, terdapat sebuah pernyataan politik birokrasi yang meresahkan masyarakat Indonesia.

“Dalam Rencana Pembangunan Jangka Panjang Nasional (RPJMP) 2025-2045, pembangunan manusia dipandang berkeadilan dan menjadi inti pembangunan ekonomi dan infrastruktur untuk mencapai prestasi tinggi: kemajuan Indonesia,” kata Amich Alhumami. Sebuah pidato. Hadir dalam diskusi publik pada peluncuran Program Beasiswa Tanoto Foundation di Museum Kebangkitan Nasional, Jakarta, 6 Juni 2024.

Pernyataan ini nampaknya mencerminkan ketidakpastian internal para elit nasional dan kebangkitan historis bahwa kebijakan publik selalu mengutamakan pembangunan ekonomi. Situasi ini sangat tercermin dalam keberhasilan pembangunan nasional dan pencapaian kemajuan yang seringkali diukur hanya dengan menggunakan parameter ekonomi saja: pertumbuhan, pengendalian inflasi, akses terhadap lapangan kerja, penanaman modal asing (FDI), dan sebagainya.

Oleh karena itu, dalam berbagai indeks nasional dan internasional, standar pencapaian dan keberhasilan pembangunan seringkali menggunakan metode ekonomi untuk menghitung angkanya. Pendekatan budaya, kemanusiaan, dan sosial yang bersifat abstrak dan tidak dapat diukur dengan mudah kemungkinan besar akan dikecualikan.

Gejolak ini telah lama dianalisis oleh Amich Alhumami, yang muncul dalam artikel “Pendidikan dan Pembangunan Ekonomi” pada bulan Januari 2000; Bahkan sejak awal tahun 1990an. Dengan menganalisis faktor kemajuan negara dan perubahan teori serta implementasi teori abad 21 pada abad 21 yang memfasilitasi dan mendukung teknologi dalam artikel ini yaitu penyiapan sumber daya manusia yang berkualitas. Dengan meningkatkan peluang dan mutu pendidikan adalah hal yang mutlak bagi kejayaan negara.

Inisiatif Amich dalam artikel tersebut menjadi komando perjuangan pendidikan dan perekonomian. Tidak sembarangan 23 tahun kemudian, AMH menjadi arsitek Indeks Pembangunan Masyarakat (IPMAS). Dipandu oleh Bappens pada tahun 2023 sejak AMH menjadi Wakil Presiden PMMK.

IPMAS merupakan tolak ukur pembangunan, pembangunan manusia dan masyarakat yang memperkuat Rencana Pembangunan Nasional yang didorong oleh data. Kesimpulannya: IPMAS merupakan salah satu indikator non-ekonomi yang menjadi acuan penting dalam fotografi, mutu, kualitas sumber daya manusia dalam negeri.

Dalam spektrum yang luas dalam model pembangunan nasional, peningkatan kualitas manusia dan masyarakat telah dimulai sejak usia ibu pada fase terakhir kehidupan manusia. Jadi menurut AMich Alhumami Bappens, menempatkan sumber daya manusia dan pembangunan manusia, termasuk kesehatan, gizi dan pendidikan menengah keterampilan Iptek. Serta perkembangan kecenderungan anak di bawah umur yang meliputi Paud-hi).

Ciri-ciri Amihumami : Dapat memetakan, mendidik budaya, ilmu pengetahuan dan teknologi untuk generasi penerus, dengan menggunakan pola pembangunan Indonesia. Perkembangan sektor-sektor strategis tersebut akan menentukan posisi dan kekuatan Indonesia dalam konteks strategi geo-ekonomi dan politik-geografis dalam hubungan regional.

Demografi dan dinamika penduduk, misalnya pertumbuhan penduduk (total fertilization rate/TFR) juga merupakan konsekuensi dari rencana pembangunan seperti: Pendidikan kesehatan Pekerjaan dan perumahan.

Amich Alhumami menjelaskan, jika di Indonesia tahun 2023 4,62 juta di BPS (BPS, 2023), maka 20-25 tahun menuju Indonesia Emas 2045, semuanya harus ditata dengan berinvestasi di bidang-bidang strategis, agar anak-anak Indonesia bisa. tumbuh dan berkembang secara sempurna, terhindar dari stunting dan wasting sehingga menjadi modal penting bagi pengembangan produktivitas negara.

Menurut Simulasi dan Perhitungan Bank Dunia dalam Human Capital Index (2022), pada tahun (2022), menurut perhitungan AMich alhumami dalam 18 tahun (ke depan 18 tahun ) Kemampuan seseorang untuk menjadi penduduk produktif tertinggi hanya 54%.

Dalam konteks ini, variabel kesehatan dan gizi menjadi penting dan menentukan. Selain itu, variabel keluarga dan pengasuhan perempuan, perlindungan, perlindungan anak, dan olah raga remaja, dan oleh karena itu pada sektor di AMich alhumami, Wakil Presiden PMMK mempunyai pengaruh organik terhadap pertumbuhan dan Jutaan bayi berkembang. Dan ketika mereka tumbuh dewasa. Mereka merupakan populasi berkualitas dengan produktivitas tinggi.

Gerbang Bill-Melinda dan banyak platform dunia.

Dengan kemahiran filsafat sejarah dan ekonomi, politik, data, data dan statistik demokrasi, serta implementasi kebijakan politik birokrasi, wajar jika menjabat sebagai Wakil Perdana Menteri Badan Perencana Pembangunan Nasional/Bappenas. Amy. Alhumami kerap mewakili pemerintah Indonesia untuk menyalurkan aspirasi negara dan masyarakat Indonesia ke platform dunia lainnya.

Dalam bidang perubahan sosial, forum ini biasanya membahas isu-isu strategis sumber daya manusia – Keadilan dan Teknologi, Kebudayaan, Kesehatan, Perempuan, Perempuan, dan sebagainya yang menjadi portofolio Wakil Presiden PMMK.

Sebagai lembaga pendidikan untuk semua, kemampuan ilmiah yang kuat dan pengalaman dalam implementasi kebijakan, AMich alhumami, pandangan, pemerintah dan masyarakat kuat dalam spektrum faktor di luar geografis Indonesia. Yang merupakan situasi lokal dan dunia. Hal ini menjadi salah satu bentuk momentum politik global dan regional untuk kepentingan nasional Indonesia.

Saat UNESCO menjadi tuan rumah Forum Konferensi Pendidikan Nasional Kamboja 2020 – Semua untuk Pendidikan untuk Pendidikan (Pendidikan Luar Negeri 2020), 10-11 Juli 2020, AMich alhumami merupakan salah satu Cendekiawan dan pejabat publik yang mewakili kebaikan dunia.

Selain beliau, panitia tersebut juga beranggotakan Amartya Sen, Profesor Ekonomi dan Filsafat di Universitas Nobel, Peraih Nobel Ekonomi tahun 1998. Andreas Schleicher (Direktur Pendidikan dan Keterampilan – OECD); Alice Albright (CEO – Dana Kemitraan Global); Arushi Terway (Penelitian Pemimpin Senior Norrag).

Tahun lalu, AMH telah menampilkan aspirasi Indonesia dalam ASEAN+3 HRD (Human Resource Development) di Bus 29-31 Oktober 2019 dengan agenda pendidikan keilmuan Teknologi dan Inovasi (STI), Penelitian dan Pengembangan (Research and Development) dan isu pembangunan manusia .

Sebagai bagian dari isu pembangunan manusia, beliau selalu hadir secara mendalam di forum-forum dunia yang membahas masalah kesehatan masyarakat, penyakit menular (TBC) bahkan penyakit tropis dan demam yang kini banyak terjadi di banyak daerah. Di Indonesia.

Misalnya saja dalam undangan Bill & Melinda Gates, Pemerintah Spanyol dan Pemerintah Kolombia Amich ditunjuk mewakili Indonesia pada “platform eliminasi kanker global. Height Needs to Action” di Cartagena 5-7 Maret 2024.

Partisipasi Indonesia dalam Forum Dunia membahas hal ini penting karena secara nasional, menurut Deputi Kanker Serviks di Indonesia NCDs) penderita kanker telah meningkat hampir 397.000 dengan angka kematian lebih dari 234.000. “18,6% kematian di Indonesia disebabkan oleh PTM, dan penyebab utama sebesar 59,41% adalah penyakit kanker,” jelas AMH.

AMich Alhumami juga sangat aktif di Indonesia dalam berbagai forum dunia, seperti forum PBB, membahas kesetaraan gender dalam konteks pembangunan sosial ekonomi. Misalnya, baru-baru ini ia mengikuti proses Sidang Kondisi Perempuan ke-68 (CSW 68), 11-15 Maret 2024 di Markas Besar Kota New York, Kota New York.

Dalam Forum PBB, pemerintah Indonesia telah menyampaikan aspirasinya dalam hal kebijakan pembangunan berperspektif gender yang mencakup pengarusutamaan nasional. Dimulai dengan perencanaan anggaran, pemantauan, peninjauan, evaluasi dan proses pelaporan.

Bahkan, Amich menyebut Indonesia telah menerapkan solusi inovatif berupa dana keuangan kolektif untuk mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan otoritas perempuan. “Strategi anggaran tersebut dinilai efektif dan berdampak pada penguatan pengarusutamaan gender dalam pembangunan nasional yang dapat menjadi acuan bagi negara lain,” jelasnya.

Empat bulan kemudian, 8-18 Juli 2024, kembali ke markas besar PBB untuk menghadiri forum HLPF tentang SDGs. Forum Dunia yang penting ini dihadiri oleh pejabat senior dari negara anggota PBB. Mereka menyajikan laporan kemajuan baru terhadap kinerja pembangunan global dan pencapaian tujuan pembangunan berkelanjutan di negaranya masing-masing.

Pada hari ketiga HLGs on SDGs tanggal 11 Juli 2024 HLPF on the SDGs – Acara Khusus Bidang Pendidikan, AMich Alhumami khususnya pilar masyarakat yang menjadi tanggung jawabnya sebagai wakil presiden PMMK. Baitom Putih.

Dalam sesi tersebut, beliau juga berbagi pengalaman bagaimana Indonesia dapat mengatasi badai permasalahan, terutama akibat kekurangan gizi, yang menyebabkan hilangnya pertumbuhan manusia dan membuat produktivitas manusia Indonesia melemah. Sumber daya mengacu pada indeks modal sumber daya manusia.

Penting untuk fokus pada perspektif pemerintah Indonesia dalam forum tersebut. Tidak hanya posisi Indonesia di kancah dunia, namun memberikan persiapan sementara kepemimpinan nasional berkelanjutan mulai RPJMN 2019-2024 hingga RPJPN 2025-2024 untuk menjadi politik luar negeri PBB. Negara di forum.

Presiden Terpilih Prabowo Subianto yang akan diresmikan pada 20 Oktober 2024 akan melaksanakan program pangan sekolah dalam rangka meningkatkan pelayanan gizi bagi anak usia sekolah. dan perkembangan penuaan anak Jelaskan di hadapan ratusan peserta dari negara PBB dalam forum tersebut, “” Telah diketahui secara luas bahwa kekurangan gizi menyebabkan kerusakan pada kapasitas komprehensif jangka panjang yang berdampak negatif terhadap kesehatan dan kesejahteraan anak “.

Seorang anak yang didefinisikan Amichi menjelaskan dalam forum tersebut bahwa sangat sulit untuk berpartisipasi dalam proses pendidikan sekolah, sehingga menyebabkan rendahnya prestasi sekolah.

Tentu saja, Presiden Terpilih selain Prabowo Subianto telah membuat kebijakan strategis mengenai program gizi yang bermanfaat bagi sekitar 62 juta orang di Indonesia untuk rencana makan siang nasional. sekolah dan meningkatkan pembelajaran siswa.”

Tak disangka, presentasi Amich di forum tersebut menarik perhatian pemerintah Swiss dan Prancis. Kedua belah pihak memandang Indonesia sebagai negara yang sukses dalam mengimplementasikan SDGs, meski menghadapi banyak kendala dan proses rehabilitasi pascapandemi Covid-19 untuk mempercepat pencapaian SDGs.

Untuk itu Delegasi Swiss mengundang pemerintah Indonesia melalui Amihumami untuk memimpin agenda pembangunan global ‘over 2030’. Pembicaraan bilateral dengan delegasi pemerintah Perancis terfokus pada perencanaan “nutrition summit on the” Paris Fasting Software on School Food Program (Program Afiliasi Global pada School Food Program Learn) yang mempertemukan sedikitnya 20 negara.

រដ្ឋាភិបាលបារាំងតាមដាន និងតាមដានកម្មវិធីយុទ្ធសាស្ត្រដែលអនុវត្តដោយរដ្ឋាភិបាលឥណ្ឌូនេស៊ី ជាពិសេសកម្មវិធីដែលទាក់ទងដោយផ្ទាល់ទៅនឹងកិច្ចខិតខំប្រឹងប្រែងដើម្បីកែលម្អអាហារូបត្ថម្ភសហគមន៍។ ពួកគេចាត់ទុកប្រទេសឥណ្ឌូណេស៊ីថាជាប្រទេសរីកចម្រើនបំផុតទាក់ទងនឹងការធ្វើយុទ្ធនាការសាធារណៈជាមួយនឹងទស្សនិកជនយ៉ាងទូលំទូលាយក្នុងស្រុក និងអន្តរជាតិ។ ពួកគេក៏បានវាយតម្លៃថា ប្រទេសឥណ្ឌូនេស៊ីមានសកម្មភាពយ៉ាងខ្លាំងក្នុងការធ្វើការអប់រំសាធារណៈសម្រាប់សហគមន៍អំពីសារៈសំខាន់នៃកម្មវិធីសេវាអាហារូបត្ថម្ភ ដើម្បីកសាងប្រទេសដែលមានសុខភាពល្អ និងផលិតភាព។

សន្ទុះ​នយោបាយ​ក្នុង​វេទិកា​ពិភពលោក​ដូច​ការ​លើក​ឡើង​តាម​រយៈ Amich Alhumami គឺ​ខ្លាំង​និង​មាន​អត្ថន័យ។ នេះបង្ហាញពីជំហររបស់ប្រទេសឥណ្ឌូនេស៊ីក្នុងការឆ្លើយតបទៅនឹងបញ្ហាផ្សេងៗ និងរបៀបវារៈនៃការអភិវឌ្ឍន៍ពិភពលោកសម្រាប់ផលប្រយោជន៍ជាតិ និងសន្តិភាពពិភពលោក។

 

happy Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)
Happy
0 %
sad Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)
Sad
0 %
excited Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)
Excited
0 %
sleepy Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)
Sleepy
0 %
angry Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)
Angry
0 %
surprise Amich Alhumami, Sang Arsitek Pilar Transformasi Sosial Indonesia Emas 2045 (1)
Surprise
0 %

You May Have Missed

PAY4D