769 Ribu Orang Gunakan Angkutan Umum pada Hari Kedua Lebaran 2024, Terbanyak Kereta Api

Read Time:4 Minute, 45 Second

gospelangolano.com, Jakarta – Kementerian Perhubungan (KmenHub) mencatat jumlah pengguna angkutan umum pada 11 April 2024, hari kedua H2 atau Idul Fitri, sebanyak 769.593 orang. Data ini terpantau Posko Pusat Angkutan Lebaran Terpadu 2024 di kantor Kementerian Perhubungan di Jakarta.

“Pada Lebaran Semester II ini, jumlah pengguna angkutan umum terbesar adalah kereta api yakni sebanyak 217.614 orang atau 28,28 persen dari total penumpang angkutan umum,” kata Adita Iravati, Juru Bicara Kementerian Perhubungan, Sabtu (13/4). /2024).

Rincian jumlah penumpang angkutan umum pada semester II Idul Fitri 2024 adalah sebagai berikut:

• Total 175.111 penumpang angkutan jalan raya (bus). Jumlah tersebut lebih banyak 17,65 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 148 ribu 846 penumpang dan lebih banyak 70,51 persen dibandingkan lalin harian.

• Angkutan lintas sebanyak 144.030 penumpang. Jumlah tersebut menurun 26,21 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 195.176 penumpang. Namun jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 507,06 persen dibandingkan aktivitas normal sehari-hari.

• Angkutan udara sebanyak 184.395 penumpang. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 5,84 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 195.823 penumpang. Namun jumlah tersebut mengalami peningkatan sebesar 42,07 persen dibandingkan aktivitas normal sehari-hari.

• Angkutan laut sebanyak 48.443 penumpang. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 14,37 persen dibandingkan 56 ribu 571 penumpang pada periode yang sama tahun lalu. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 34,49 persen dibandingkan aktivitas normal sehari-hari pada tahun 2024.

• Angkutan kereta api sebanyak 217.614 penumpang. Jumlah tersebut lebih tinggi 21,92 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 178.488 penumpang dan lebih tinggi 84,34 persen dibandingkan lalin normal harian 2024.

Adita juga menginformasikan, pengguna angkutan umum yang menggunakan moda angkutan udara memiliki akumulasi tertinggi hingga H2 Idul Fitri 2024 yakni sebanyak 2.875.762 penumpang. 

“Kami menghimbau kepada pengelola bandara dan maskapai untuk melakukan pencegahan baik dari segi kesiapan pesawat, ketepatan waktu dan pengendalian penumpang agar tidak terjadi gangguan arus balik lebaran,” ujarnya. 

 

 

Pada hari kedua Idul Fitri 2024 (H2), yakni Kamis, 11 April 2024, jumlah kendaraan pribadi yang keluar masuk Jabodetabek meningkat 25,17 persen dibandingkan aktivitas normal sehari-hari pada tahun 2024, kata Kementerian Perhubungan sebelumnya. .

Berdasarkan data Idul Fitri II tahun 2024, jumlah kendaraan pribadi yang masuk dan keluar Jabodetabek melalui Tol Jasa Marg dan jalan utama sebanyak 552.796.

Untuk angkutan pribadi, berdasarkan data Lebaran semester II, jumlah mobil yang keluar masuk Jabodetabek melalui jalur Jassa dan tol arteri tercatat 552.796 kendaraan dan 2.763.980 orang. , 12 April 2024, dikutip dari Antara, Sabtu (13/4/2024).

Namun dibandingkan tahun 2022 terjadi penurunan sebesar 15,77 persen. Rinciannya 656.281 kendaraan dan 3.281.405 orang.

Adita menginformasikan, terdapat 312.843 mobil dan 1.564.215 penumpang yang meninggalkan Jabodetabek melalui tol dan arteri Jasamarg. Jumlah tersebut mengalami penurunan sebesar 4,63 persen dibandingkan tahun sebelumnya yakni 3 lakh 28.024 kendaraan dan 1.640.120 orang.

“Dibandingkan aktivitas normal sehari-hari, angka tersebut akan meningkat sebesar 64,97 persen pada tahun 2024,” kata Adita.

Sedangkan mobil masuk dari Jabodetabek sebanyak 239 ribu 953 orang, sedangkan dari Tol Jasmarga dan arteri Jasmarga sebanyak 119 ribu 765 orang. Adita mengatakan jumlah tersebut mengalami penurunan 26,90 persen dibandingkan tahun lalu yakni sebanyak 328.257 kendaraan dan 1.641.285 penumpang. Sedangkan jumlah tersebut akan meningkat sebesar 19,23 persen pada tahun 2024 dibandingkan aktivitas normal sehari-hari.

Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menub) Budhi Karya Sumadi telah mengimbau masyarakat yang akan mudik sebelum puncak arus balik pada Minggu-Senin menjelang Idul Fitri 2024.

“Kami belum bisa menjanjikan besok atau Senin, karena mungkin akan ramai, terutama di jalur darat. Jadi saya sarankan besok (Sabtu, 13/4) pulang saja, bukan Minggu atau Senin,” kata Budhi Karya di Tangerang. , dikutip Jumat, Antara.

Dia mengatakan, perkiraan arus balik maksimum Lebaran 2024 diperkirakan terjadi pada H+3 atau Minggu 14 April 2024 dan H+4 atau Senin 15 April 2024. Meski demikian, pihaknya juga mengimbau pemudik untuk kembali ke Jakarta terlebih dahulu. ekstrim Idul Fitri arus balik.

Sementara itu, PT Jasamarga Transjava Toll mengimbau seluruh pengguna jalan tol untuk mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam kondisi baik dan memiliki saldo uang elektronik yang cukup untuk membayar tol.

“Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan patuhi petunjuk pihak berwenang di kawasan,” kata Wapres. Sekretaris Perusahaan & Legal PT Jasmarga Transjava Tol Ria Marlinda Pallo.

Selain itu, Riya juga meminta agar pengendara mengisi bahan bakar sebelum memulai perjalanan dan tidak memadati rest area. Dengan begitu, arus perjalanan masyarakat, khususnya mudik Idul Fitri, bisa berjalan lancar.

 

Diberitakan sebelumnya, Divisi Regional Tol Metropolitan Jasmarga (JMT) memperkirakan pada Lebaran 2024 akan ada kendaraan yang kembali ke Jabotabek melalui Tol Sikampek-Purkarta-Padalarang (Sipularang) dan Tol Padalrang-Silauni (Padlauni). Arus balik akan mencapai 520 ribu kendaraan. 

Data ini diakumulasikan pada periode arus balik pada 12-15 April 2024. Jumlah tersebut meningkat 42,82 persen dan 2,99 persen dibandingkan biasanya 364 ribu kendaraan pada lalu lintas 505 ribu kendaraan pada Lebaran 2023. 

Peningkatan lalu lintas kendaraan arus balik ini merupakan kumulatif arus lalu lintas dari tiga gerbang tol (GT) Siluni (Disha Jabotabek), GT Pasteur (Disha Jabotabek) dan GT Kalitama (Disha Jabotabek),” jelas Senior General Manager Rivers. Arus lalu lintas kendaraan. Tol Perum Jamarg, Vidyamiko Narsejati, Sabtu (13/4/2024).

Videotmico memperkirakan pada periode arus balik Lebaran 2024, peningkatan lalu lintas kendaraan tertinggi terjadi pada H+4 atau 15 April 2024.

“Penumpang diimbau untuk tidak datang pada tanggal tersebut dan tidak melakukan perjalanan pada pagi atau sore hari pada waktu yang diinginkan,” ujarnya. 

JASA mengimbau para pengguna jalan untuk memastikan kesiapan sebelum melakukan perjalanan, bahan bakar yang cukup, dan pengecekan saldo uang elektronik serta memastikan kondisi diri dan kendaraannya baik sebelum melakukan perjalanan, ujarnya. 

 

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Previous post UMJ dan Pemerintah Malaysia Rencanakan Kerja Sama di Bidang Pendidikan
Next post Publisher Rights Disahkan 20 Februari 2024, Menkominfo Ingatkan Ini