7 Cara Menghindari Stres Saat Mudik, Perjalanan Jauh Ngga Bikin Pusing
0
0
gospelangolano.com, Jakarta – Perjalanan jauh, termasuk untuk traveling atau mudik, bisa menjadi pengalaman yang menyenangkan sekaligus menegangkan. Stres juga sulit dihindari.
Dokter jantung di Montefiore Medical Center, Simon Rego menjelaskan, traveling dan berlibur bersama bisa menjadi sumber stres karena menghadapi banyak faktor seperti jumlah orang yang banyak, cuaca yang tidak menentu, dan interaksi dengan kerabat.
Nah, berikut 7 tips mengatasi stres saat perjalanan jauh dilansir Body. 1. Identifikasi faktor stres selama perjalanan
Perjalanan jauh seringkali menimbulkan stres karena alasan yang berbeda-beda bagi setiap orang. Menurut psikolog klinis, Cheryl Carmin, menuliskan semua perasaan gugup sebelum bepergian dapat membantu mengidentifikasi pemicu stres.
Sementara itu, psikolog klinis lainnya, Jason S. Moser, menambahkan bahwa mempelajari kekhawatiran dapat membantu menemukan solusi, seperti membawakan mainan untuk bayi yang menangis.
Ini disebut ‘menulis ekspresif’, yang membantu mengeluarkan pikiran dan perasaan, serta memfasilitasi pengulangan dan pemecahan masalah. Faktanya, menyimpan kertas setelah menulis dapat membantu Anda melepaskan kekhawatiran secara mental dan fisik.
Untuk mengatasi rasa khawatir lupa membawa barang saat bepergian, kata Rego, tulislah daftar barang-barang yang wajib dibawa. Tempatkan pengingat di tempat yang terlihat untuk membantu Anda tetap tenang.
Jika Anda masih mempunyai kekhawatiran, seperti meninggalkan hadiah untuk anggota keluarga, masukkan ke dalam kotak Anda terlebih dahulu. 3. Hindari waktu perjalanan puncak
Bagi sebagian orang, keramaian bisa menjadi sumber kecemasan yang besar. Kabar baiknya, keramaian dan antrean panjang bisa dihindari saat musim liburan dengan memilih waktu yang tepat untuk bepergian.
Menurut Rego, jumlah pengunjung akan lebih sedikit pada jam-jam atau hari-hari populer. “Rencanakan perjalanan Anda pada hari dan waktu yang jumlah pengunjungnya cenderung lebih sedikit, seperti di pagi hari.”
Jika memungkinkan, Anda juga dapat mempertimbangkan untuk berangkat beberapa hari lebih awal dan bekerja jarak jauh dari tujuan Anda. “Hal ini untuk menghindari kesimpangsiuran yang biasa terjadi sehari sebelum hari raya sebenarnya,” kata Rego.
Untuk mengatasi situasi sibuk dan ramai dalam perjalanan pulang, Carmin menyarankan untuk membuat daftar lagu yang menenangkan sebelum meninggalkan rumah. Musik dapat membantu Anda menyalurkan energi negatif dari orang-orang di sekitar Anda.
Anda juga dapat mengunduh beberapa acara TV, film, atau komedi untuk mengalihkan perhatian Anda kepada orang lain. Ingatlah untuk mengunduh konten ini sebelum Anda meninggalkan rumah karena Anda mungkin memerlukan wifi untuk mengunduhnya.
Unduh lebih banyak konten daripada yang Anda perlukan jika terjadi kemacetan lalu lintas atau penundaan transfer. 5. Biarkan Pengemudi beristirahat
Bagi pengendara, istirahat merupakan kunci utama perjalanan liburan yang menyenangkan. Carmin menyarankan agar pengemudi menetapkan aturan untuk memastikan kenyamanan selama perjalanan.
Pengemudi dapat, misalnya, memberi tahu penumpang bahwa ia akan menggunakan metode navigasi pilihannya dan ia tidak memerlukan instruksi dari penumpang.
Selain itu, pengemudi berhak memilih musik atau podcast yang ingin didengarkan selama perjalanan.
Ingatlah bahwa akan selalu ada situasi yang tidak menyenangkan, seperti penerbangan Anda tertunda, atau cuaca tiba-tiba menjadi tidak menyenangkan. Persiapkan diri Anda untuk kemungkinan ini, agar situasinya tidak mengejutkan Anda dan Anda bisa mengatasinya dengan lebih baik.
Menurut Reid Wilson, profesor psikiatri di University of North Carolina School of Medicine, Amerika Serikat, mengetahui dan menyadari kemungkinan suatu masalah, serta memikirkan cara mengatasinya, dapat membantu mengurangi kecemasan Anda. 7. Kirim lebih awal agar tidak ketinggalan
Salah satu penyebab utama stres perjalanan adalah terlambat dari jadwal. “Melakukan persiapan jauh-jauh hari, seperti mengemas tas, berangkat ke bandara, atau memulai perjalanan lebih awal, dapat membantu mengurangi stres,” kata Rego.
Jika Anda bepergian bersama orang lain, jangan ragu untuk meminta mereka datang lebih awal dari waktu yang dijadwalkan untuk memberi mereka waktu istirahat.
Skenario terburuk? Anda memiliki waktu ekstra di bandara atau stasiun kereta api, atau Anda tiba di tujuan lebih awal. Ini jauh lebih baik daripada perasaan seseorang yang hampir terlambat.
