5 Penyebab Cegukan Saat Tidur, Jangan Dianggap Sepele
gospelangolano.com, Jakarta – Bagaimana perasaan Anda saat tiba-tiba Muncul benjolan? Faktanya, rasa kesal dan keinginan untuk segera berhenti bisa jadi sangat menyulitkan.
Ketika terjadi kendala Anda dapat mencoba metode yang berbeda. untuk menyingkirkannya Mulailah dengan minum segelas air. Mintalah seorang teman untuk memberi Anda kejutan. hingga mencoba trik lama seperti menghitung dari 1 sampai 10
Hal ini terutama terjadi jika guncangan terjadi saat Anda sedang tidur nyenyak. Anda bisa bangun dan berusaha keras untuk menghentikannya agar bisa tidur nyenyak kembali.
Cegukan sebenarnya terjadi karena otot diafragma berkontraksi secara tiba-tiba. Hal ini menyebabkan pita suara menutup dan menimbulkan suara cegukan. Namun tahukah Anda bahwa ada beberapa faktor penyebab cegukan? Berikut beberapa faktor penyebab cegukan. Seperti dilansir Livestrong Kamis (21/8/2024) 1. Mengenal GERD.
Salah satu penyebab cegukan adalah GERD (Gastroesophageal Reflux Disease). GERD terjadi ketika asam lambung naik ke kerongkongan. Ini mengiritasi diafragma di sekitarnya. Inilah yang bisa menyebabkan cegukan.
Dalam mengobati hambatan yang disebabkan oleh GERD. Langkah pertama adalah mencegah GERD sendiri. Hal yang bisa dilakukan antara lain menurunkan berat badan, berhenti merokok. Gunakan bantal yang tinggi saat tidur. dan hindari pakaian ketat
Dengan cara ini, Anda tidak hanya akan menghilangkan benjolan tersebut. Namun juga mencegah penyakit asam lambung muncul kembali.
Cegukan bisa terjadi jika Anda tertidur terlalu cepat setelah makan. Hal ini terjadi karena makanan yang tidak dicerna dengan baik dapat naik kembali dari lambung ke kerongkongan. Ini mengiritasi diafragma dan memicu cegukan.
Untuk mencegah adanya gangguan yang mengganggu tidur, tunggulah kurang lebih 3 jam setelah makan sebelum tidur. Memberi Anda cukup waktu untuk mencerna makanan akan membantu Anda menghindari kram dan tidur lebih nyenyak.
Jika Anda seorang perokok berat Cegukan bisa terjadi bahkan saat Anda sedang tidur. Kebiasaan merokok bisa menyebabkan perut membuncit akibat banyaknya udara yang dihirup saat merokok. Perut yang membesar ini bisa menyebabkan kejang pada diafragma. yang akhirnya memicu cegukan.
Untuk mengurangi hambatan saat tidur Salah satu langkah efektif adalah mengurangi atau berhenti merokok. Untuk berhenti merokok misalnya, berobat dan mengelola stres dengan baik. dan berolahraga secara teratur
Cegukan juga bisa terjadi jika Anda mengalami infeksi telinga. Infeksi telinga sering kali disertai sakit telinga, pilek, dan gangguan pendengaran. Iritasi pada gendang telinga dapat menyebabkan benjolan.
Iritasi ini biasanya disebabkan oleh rambut yang masuk ke dalam telinga. Kerusakan saraf pendengaran bisa menjalar hingga ke diafragma. Dapat menyebabkan cegukan.
Untuk mengatasi cegukan akibat infeksi telinga Segera dapatkan pengobatan untuk infeksinya.
Cegukan dapat disebabkan oleh masalah medis lainnya. Khususnya masalah yang berhubungan dengan area sekitar diafragma. Beberapa kondisi medis yang dapat menyebabkan penyumbatan antara lain sakit tenggorokan, gondok, dan hernia hiatus. dan infeksi pada daerah diafragma
Jika kram tidak berhenti Mengunjungi dokter sangatlah penting. Diskusikan gejala yang Anda rasakan dan mintalah pengobatan atau pengobatan yang diperlukan.