5 Herbal yang Bisa Bantu Menurunkan Kolesterol Jahat, Ini Daftarnya
gospelangolano.com, Jakarta – Beberapa penelitian menunjukkan bahwa herbal tertentu dapat membantu mengatasi beberapa masalah kesehatan, seperti membantu menurunkan kolesterol jahat.
Genetika dan gaya hidup dapat memengaruhi jumlah kolesterol yang dihasilkan hati. Jika hati memproduksi terlalu banyak, maka dapat tersumbat dan menyebabkan serangan jantung atau stroke.
Beberapa cara, termasuk pengobatan dan perubahan gaya hidup, dapat membantu menurunkan kolesterol LDL atau kolesterol jahat, salah satunya dengan menggunakan herbal penurun kolesterol.
Namun, perlu berkonsultasi dengan dokter sebelum menggunakan jamu.
Medical News Today melaporkan pada Selasa, 30 Juli 2024. Berikut beberapa herbal yang dapat membantu menurunkan kolesterol. 1. Jahe
Jahe adalah ramuan populer yang digunakan dalam berbagai masakan serta pengobatan tradisional. Menurut penelitian, jahe dapat membantu menurunkan kolesterol jahat.
Dalam tinjauan sistematis dan meta-analisis tahun 2018, para peneliti mengevaluasi 12 penelitian yang menunjukkan bahwa jahe dosis rendah, kurang dari 2 gram per hari, efektif menurunkan trigliserida dan kolesterol jahat.
Namun, penelitian lebih lanjut yang berkualitas tinggi diperlukan untuk membuktikan efektivitasnya secara keseluruhan. 2. Kunyit
Kunyit adalah bumbu umum dalam masakan Timur Tengah dan India. Tanaman herbal ini juga digunakan dalam pengobatan tradisional untuk berbagai keperluan kesehatan.
Sebuah studi tahun 2017 meneliti efek kurkumin, bahan aktif dalam kurkumin, terhadap risiko penyakit kardiovaskular. Para peneliti telah menemukan bahwa kunyit dan kurkumin dapat melindungi pasien penyakit kardiovaskular dengan meningkatkan kadar lipid serum.
Namun, mereka mencatat bahwa penelitian lebih lanjut yang berkualitas tinggi diperlukan untuk membuktikan efektivitasnya dan memberikan profil dosis dan keamanan yang tepat.
Rosemary juga memiliki efek positif terhadap kadar kolesterol seseorang. Menurut penelitian tahun 2014, orang yang mengonsumsi 10 gram bubuk rosemary setiap hari memiliki kadar kolesterol total yang lebih rendah.
Penelitian ini menunjukkan bahwa rosemary dapat membantu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan penyakit kronis lainnya. Namun penelitian ini menggunakan ukuran sampel yang kecil sehingga diperlukan penelitian lebih lanjut untuk menarik kesimpulan akhir. 4. Biji dan daun fenugreek
Fenugreek atau dikenal dengan sebutan hilbah di Indonesia merupakan tanaman yang telah lama digunakan dalam pengobatan tradisional.
Penelitian menunjukkan bahwa fenugreek dapat membantu menurunkan kadar kolesterol darah. Berdasarkan meta-analisis tahun 2020, peneliti menemukan bahwa penggunaan fenugreek dapat membantu menurunkan kolesterol pada penderita diabetes.
Namun, penulis penelitian mencatat perlunya penelitian tambahan yang berkualitas tinggi.
Daun tulsi adalah ramuan agak pahit dan pedas yang bisa dimakan mentah atau sebagai bagian dari makanan. Sebuah studi tahun 2018 mengevaluasi efek daun tussula terhadap gangguan metabolisme pada orang dewasa berusia 40 tahun ke atas.
Studi ini menemukan bahwa dosis tinggi dapat menurunkan kadar kolesterol total dan LDL. Untuk mencapai hal tersebut, seseorang sebaiknya mengonsumsi minimal 1 gram per hari.
Namun efeknya bersifat jangka pendek, dan tidak jelas apakah penggunaan jangka panjang memiliki efek permanen.
Kolesterol tinggi terjadi ketika terdapat terlalu banyak kolesterol dalam darah. Kondisi ini bisa disebabkan oleh faktor yang bisa Anda kendalikan, misalnya pilihan gaya hidup, atau karena faktor di luar kendali Anda, misalnya riwayat keluarga.
Pilihan gaya hidup yang menurunkan HDL termasuk merokok dan olahraga, yang dapat menyebabkan penambahan berat badan dan pada gilirannya meningkatkan LDL.
Selain itu, konsumsi makanan tinggi lemak trans dan lemak jenuh juga berkontribusi terhadap tingginya kadar kolesterol dengan meningkatkan produksi LDL di hati.
Contoh makanan tinggi lemak trans antara lain: makanan yang digoreng, jenis daging tertentu seperti bacon dan sosis, produk susu seperti keju dan es krim, atau makanan yang dipanggang.